SuaraKaltim.id - Kasus kecelakaan maut antara sebuah mobil bermerek ford plat nomor KT 1237 MJ dengan truk yang terparkir di antrian SPBU pada hari Selasa (19/10/2021) sekitar pukul 00.00 Wita dini hari. Mbasih dalam penyelidikan pihak Satlantas Polresta Samarinda.
Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Untung Suropati, Samarinda, Selasa (19/10/2021) pukul 00.00 Wita. Kecelakaan itu antara mobil bermerek ford dengan nomor polisi (Nopol) KT 1237 MJ dan truk yang terparkir di jalan tersebut untuk mengantri mengisi bahan bakar di SPBU terdekat.
Mobil itu dikendarai Hendi Yannor (37) bersama temannya bernama Tri Jaya (37). Mereka melaju dari arah Jalan Slamet Riyadi menuju Jalan Untung Suropati, dan berada di jalur kiri jalan.
Dikarenakan kondisi jalan yang gelap Hendi Yannor tak melihat adanya truk dengan plat nomor KT 8539 BP terpakir di sebelah kiri jalan. Karena tidak sempat menghindar mobil yang dikemudikan Hendi pun menabrak bagian belakang truk itu.
Baca Juga: Benarkah Central Lock Akan Cepat Rusak Bila Dibuka Secara Manual?
"Jadi mobil yang dikendarai oleh korban (Hendi Yannor) melaju menuju arah jalan Untung Suropati, namun si korban tidak lihat kalau ada truk terparkir lantaran kondisi yang gelap. Akhirnya mobil itu menabrak belakang truk itu," ungkap Kasatlantas Polresta Samarinda, Kompol Wisnu Dian Ristanto, melalui Kanit laka lantas Polresta Samarinda, Ipda Henny Merdekawati melalui sambungan seluler di hari yang sama.
Disinggung mengenai apakah korban dalam kondisi pengaruh minuman keras (Miras), Ipda Henny menuturkan saat ini masih dilakukan penyelidikan lebih dalam. Pasalnya, hingga kini korban bernama Hendi Yannor masih belum sadarkan diri akibat kecelakaan tersebut.
Dirinya juga menambahkan bahwa di dalam mobil tersebut ditemukan sebuah botol Miras yang diduga milik dua korban tersebut.
"Untuk saat ini dalam penyelidikan dulu, karena pengemudinya saat ini masih belum siuman. Tapi memang didalam mobil tersebut ditemukan adanya botol miras," jelasnya.
Untuk kelanjutnya, Satlantas Polresta Samarinda akan berkoordinasi dengan pihak Polsek Sungai Kunjang, untuk melaksanakan patroli di wilayah rawan kecelakan daerah perbatasan kota.
Baca Juga: Perkembangan Mobil Listrik di Indonesia dan Potensi Menjadi Negara Terkaya
"Kami akan berkoordinasi dengan polsek Sungai Kunjang untuk melakukan operasi patwal, serta memasang spanduk himbauan di rawan kecelakaan di perbatasan kota," pungkasnya.
Kontributor: Apriskian Tauda Parulian
Berita Terkait
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Timnas Indonesia Lolos Babak Keempat, Nawaf Alaqidi Ikut Bantu
-
Hasil Timnas Indonesia vs China: Gol Ole Romeny Bawa Garuda Naik ke Peringkat 3 Grup C!
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
Terkini
-
Kumpulkan DANA Kaget, Ringankan Biaya Kurban Jelang Idul Adha
-
Cara Mudah Dapat Saldo DANA Kaget hingga Rp 890.000, Cuma Klik Link Ini!
-
Aturan Baru Kurban di Samarinda: Tanpa Plastik, Wajib Jaga Kebersihan
-
3 Mobil BMW Bekas Rp50 Jutaan, Solusi Budget Terbatas Tapi Ingin Berkelas
-
Desa Wisata Jadi Andalan Kaltim di Tengah Efisiensi Anggaran