SuaraKaltim.id - Beredar potret seorang siswa yang dipukuli oleh oknum guru di lapangan sekolah. Nampak dari foto, siswa yang dipukuli itu memakai seragam SMP sedangkan oknum guru yang memukul sudah cukup berusia.
Kejadian itu terjadi di salah satu SMP Pekalongan. Apa yang dilakukan oknum guru itu kepada muridnya, viral di media sosial dan diunggah kembali oleh akun @memomedsos.
Dari keterangan tulis yang diberikan sang admin, awalnya sang oknum guru itu membawa seorang siswa ke tengah lapangan sekolah. Lalu, siswa itu dipukuli hingga 10 kali di bagian kepala depan, belakang, dan dada.
Alasan pemukulan lantaran siswa itu dianggap tak tertib dan membuat kegaduhan
"Aksi tak wajar seorang oknum guru terhadap siswa SMP diketahui berinisial AK kelas IX tersebut ternyata terekam dan menjadi viral di media sosial," terang admin, dikutip Kamis (20/10/2021).
Menurut penjelasan si admin, kasus itu sudah dilaporkan keluarga siswa yang menjadi korban ke Polres Pekalongan. Informasi yang diperoleh dari akun instagram itu juga mengatakan, bahwa identitas siswa yang viral dipukul oleh oknum guru tersebut berinisal AK.
AK duduk di kelas IX di salah satu SMP di Pekalongan. Bahkan dari keterangan tulis admin, AK juga sempat diwawancarai.
"Awalnya ada teman saya yang lempar kaleng, pas guru ini lewat semua kabur. Saya lalu dipanggil dan dibawa ke lapangan dan dipukul," ujar AK dilansir dari akun instagram @memomedsos.
Karena peristiwa penganiayaan yang ia alami, ia mengaku sempat merasakan mual dan pusing. Ia juga merasa takut untuk kembali ke sekolah lantaran merasa terintimidasi, juga merasa tak nyaman.
Baca Juga: Syahrini Diserbu Warganet, Gegara Unggah Foto Tak Berhijab
Orangtua AK, Dumiyanti mengaku sebelumnya tak mengetahui apa yang menimpa pada sang anak. Ibu AK ini justru melihatnya dari kiriman di media sosial.
"Anak saya gak bilang apa-apa, nanti saya dapat kiriman video baru tahu kejadiannya," katanya yang juga disadur dari akun @memomedsos.
Tanggapan warganet
Komentar warganet terkait potret kekerasan oknum guru terhadap siswa SMP itu tentu beragam. Ada yang mengatakan bahwa oknum guru tersebut sudah bertindak suatu hal yang tak pantas.
Ada yang menyatakan bahwa hal tersebut harus diusut tuntas. Ada juga yang membandingkan zaman dulu dan zaman sekarang.
"Cieeee bapak guru udh bosen ngajar ya pak," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Anda Lemas dan Cepat Lelah? Mungkin Mengalami Penyakit Ini
-
BMKG: Pasang Laut Maksimum di Kaltim Terjadi 2130 Oktober, Jangan Abai Peringatan!
-
Zakat Jadi Penopang Sosial Baru di Wilayah Penyangga IKN
-
Internet Gratis Menyapa Pelosok Kukar, Kaltim Percepat Akses Digital Desa
-
Masjid Banyak Belum Bersertipikat, Pemerintah Waspadai Potensi Konflik Lahan di Kaltim