SuaraKaltim.id - Borneo FC Samarinda kembali akan melakoni laga berat menghadapi Bhayangkara FC dalam lanjutan liga 1 di stadion Moch Soebroto, Magelang pada Rabu (27/10/2021) sore ini.
Menjadi tantangan bagi Risto Vidakovic untuk mempersembahkan kemenangan kedua kepada masyarakat Samarinda. SEkaligus mengangkat tim ke papan tengah klasemen sementara yang saat ini masih menghuni peringkat 11 dengan 10 poin.
Pelatih asal Bosnia ini pun meminta anak asuhnya tetap fokus sehingga target tiga poin bisa terealisasi. Meskipun disadarinya tidak mudah, mengingat Bhayangkara FC saat ini berada dipapan atas klasemen sementara dengan torehan 19 poin
“Mengenai persiapan melawan Bhayangkara FC, seperti pertandingan lainnya yang menuntut kami untuk focus,” ungkapnya, disadur dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (27/10/2021).
Baca Juga: Tonton!! Link Live Streaming Persiraja Banda Aceh Vs Madura United FC, Sedang Berlangsung
Ia mengatakan, akan menerapkan permainan dengan intensitas tinggi, menekan dan tidak akan memberikan ruang bagi para pemain Bhayangkara untuk berkembang.
“Kali ini dengan lawan berbeda, dan seperti lawan kami di pertandingan sebelumnya yang menerapkan taktik sepakbola dengan intensitas tinggi."
“Walaupun tidak semudah yang kami harap, jadi kami harus benar-benar mempersiapkan hal tersebut untuk melawan Bhayangkara,” bebernya.
Ia menuturkan, telah menganalisa permainan lawan. Sehingga telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam agresifitas permainan Evan Dimas dan kawan-kawan
“Saya sudah melihat permainan mereka di lapangan, menurut saya mereka sangat kompak karena memiliki penyerang yang cepat, jadi kami harus mewaspadai hal tersebut jika ingin meraih hasil yang baik dari pertandingan besok (hari ini),” lanjutnya
Baca Juga: Link Live Streaming Bhayangkara FC Vs Borneo FC, Tayang Sore Ini
Namun sayangnya dalam laga tersebut, sejumlah pemain dipastikan absen. Kendati begitu ia mengaku tak khawatir. Karena telah menyiapkan pemain pengganti yang kualitasnya tak jauh beda.
“Ini adalah kesempatan yang bagus untuk pemain lainnya menunjukan kapasitasnya. Pemain tidak bisa bermain akibat akumulasi atau cedera pada sebuah kompetisi, jadi hal tersebut bukanlah suatu masalah yang harus di pikirkan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Rusuh Lagi! Viral Video Aksi Barbar Oknum Suporter Laga Persija vs Persib
-
Persija Gagal Kalahkan Persib, Bojan Hodak: Kenapa Dia yang Jadi Wasit?
-
Persija Vs Persib Berakhir Ricuh! Suporter Bentrok, Sejumlah Orang Luka Parah
-
Breaking News! Duel Persija vs Persib Berakhir Ricuh: Sampai Jatuh Korban
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
ASN Kutim Pesta dan Saweran di Kantor, Warganet: Abis Cair dari Proyek?
-
Basuki Hadimuljono Soal Klub Malam di Nusantara: Belum Tentu Negatif
-
Sinyal Positif! NTP Kaltim Awal Tahun Menguat, Apa Penyebabnya?