SuaraKaltim.id - Manajemen Klinik Juanson menyatakan, kasus somasi dan gugatan yang dilayangkan warga Pandansari Balikpapan terkait hasil tes PCR berbeda telah selesai dan tak dilanjutkan.
Dokter Meiling mewakili Manajemen Klinik Juanson mengatakan, pihaknya telah mendatangi warga tersebut, dan menjelaskan kenapa bisa terjadi perbedaan hasil tes PCR. Mereka mengklaim warga itu bisa menerima.
“Kalau yang kasus somasi ini kita sudah datangi ke rumah pasien, kita sudah silaturahmi, sekaligus kita juga mengedukasi jadi si pasien sudah paham,” ungkapnya dalam konfrensi pers yang disadur dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (2/11/2021)
Dia mengatakan, warga tersebut juga tidak menyinggung soal ganti rugi. Karena sebelumnya, gugatan yang akan dilayangkan perdata atau ganti rugi. Warga tersebut justru senang telah dikunjungi.
Baca Juga: Syarat Penerbangan Terbaru Mulai 2 November 2021, Pakai PCR atau Antigen?
“Gak ada (pasien singgung ganti rugi). Jadi intinya pasien itu senang kalau dikunjungi, itu saja. Sudah selesai, kita sudah sampai disini saja. Sudah tidak usah dilanjutin,” tegasnya.
Dia menjelaskan, warga tersebut, bisa menerima penjelasan dari Klinik Juanson dan menerima. “Dan mungkin kebanyakan pasien itu sudah paham dengan teori-teori yang kami sebutkan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Kim Soo-hyun Gugat Ganti Rugi Rp135 Miliar kepada Keluarga Kim Sae-ron
-
Hakim Tunda Sidang Praperadilan Gegara KPK Mangkir, Kubu Staf Hasto PDIP: Kami Kecewa!
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Bisnis Narkoba Eks Bos Persiba Balikpapan, Koleksi Mobil Mewah Catur Adi dari Mustang GT hingga Alphard Disita Polisi
-
Drama Baim Wong dan Paula Memanas: Isu KDRT Ditampik, Perselingkuhan Jadi Sorotan!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
-
IHSG Anjlok 8 Persen, Saham NETV Justru Terbang Tinggi Menuju ARA!
-
IHSG Terjun Bebas, Hanya 15 Saham di Zona Hijau Pasca Trading Halt
-
Tarif Impor Bikin IHSG Babak Belur, Bos BEI Siapkan Jurus Jitu Redam Kepanikan Investor
Terkini
-
IKN Sudah Mewah, Tapi Tikus Masih Jadi Tuan Rumah?
-
Saat Motor Brebet Jadi Isu Publik, Pemerintah Dinilai Gagal Jaga Komunikasi Krisis
-
3,2 Hektare Hutan Unmul Rusak, Gubernur Kaltim Minta Penegakan Hukum Tegas
-
Dibangun Rp 2 Triliun, Istana Garuda IKN Perpaduan Seni dan Kewibawaan
-
BBM Diprotes Warga, Rudy Masud Ngintip Isi Tangki SPBU