SuaraKaltim.id - Keputusan Pemerintah Pusat membatalkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah resmi digaungkan. Namin hal tersebut sepertinya tak berlaku di Kutai Kartanegara (Kukar).
Pemkab Kukar akan tetap memberlakukan PPKM level 3 di wilayahnya. Aturan itu akan berlaku sampai akhir 2021. Alasannya tentu untuk menjaga kasus Covid-19 yang kini melandai tidak menukik tajam menuju angka penambahan.
Kabar itu viral di media sosial Instagram dan diunggah oleh akun @hallokaltim. Sang admin menjelaskan hal tersebut dari keterangan foto dan tulis yang ia berikan.
"Kukar Tetap Terapkan PPKM Level III selama Nataru Meski Dianulir Oleh Pemerintah Pusat," ungkapnya dalam keterangan foto yang dikutip Jumat (10/12/2021).
Tak hanya itu, dari keterangan tulis yang ia berikan, sang admin juga menyampaikan hal senada. Seolah-olah mempertegas aturan tersebut yang diterapkan di Kukar nanti.
"Pemerintah pusat telah membatalkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level III pada libur Natal dan Tahun Baru 2022. Akan tetapi, ketentuan tersebut tidak berlaku di Kutai Kartanegara. Pemkab Kukar tetap bakal menerapkan PPKM level III pada akhir tahun ini. Menjaga kasus Covid-19 yang mulai melandai menjadi alasannya. Pada Selasa, 7 Desember 2021, Kementerian Dalam Negeri menerbitkan surat bernomor 65/2021. Isi suratnya membatalkan penerapan PPKM level III di 34 provinsi di Indonesia. Meski demikian, dalam surat tersebut, pemerintah pusat menyerahkan ketentuan status PPKM kepada pemerintah daerah." jelasnya.
Tanggapan warganet
Unggahan itu pun ramai dikomentari warganet yang diduga berasal dari Kukar. Mereka banyak yang mendukung keputusan Pemkab Kukar menerapkan aturan tersebut. Namun ada juga yang tak setuju dan menanyakan sesuatu.
"Alhamdulillah," ucapnya.
Baca Juga: Viral Video Tiang Pancang Kereta Cepat di Karawang Rubuh, Kontraktor Tolak Awak Media
"Gak kasian apa Objek Wisatanya Bakal Sepi?? Dan Masyarakat x bakal menjerit karena kesulitan Ekonomi?? ," tanyanya.
"Bagus," dukung warganet lain.
"Kalok bisa sepi sekalian gak boleh ada kegiatan apa pun ..udh kalok gak mau Tersebar virus Corona ..tetap aii penengal (tetap juga nggak dengar)," sindirnya.
"Terus yang udah Vaksin Gimna Pak...," tanya warganet lain.
"Lanjutkan busu,,,," timpalnya.
"Alhamdulillah," tandas warganet lain.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
Terkini
-
Kaltim Kirim Dokter Relawan ke Palestina, Bukti Komitmen Kemanusiaan Global
-
Kaltim Mulai Lepas Ketergantungan Batu Bara, UMKM Jadi Pilar Baru Ekonomi
-
Festival Sumpit di IKN: Tradisi Lokal, Ambisi Global
-
BPS: Garis Kemiskinan Kaltim Capai Rp 866 Ribu per Kapita
-
Maxim Minta Penjelasan Transparan soal Penyegelan Kantor di Kaltim