SuaraKaltim.id - Banjir yang terjadi di Kecamatan Wahau dan Kongbeng saat ini mulai surut. Meski sudah surut, namun pemulihan pasca banjir justru membutuhkan tenaga ekstra. Untuk itu, BPBD Kutim langsung menerjunkan personil untuk membantu masyarakat yang terdampak.
Kepala BPBD Kutim, Syafruddin melalui Kabid Penanggulangan dan Kesiapsiagaan, Awang Ari Jusnanta menerangkan, telah menurunkan personil ke Wahau dan Bengalon.
“Kami dari BPBD Kutim telah menurunkan 5 personil, alhamdulillah saat ini air sudah surut dan masyarakat bisa beraktifitas kembali seperti semula,” tuturnya, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara,com, Senin (20/12/2021).
Ia melanjutkan, selama 5 hari anggota BPBD Kutim membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
“Selama 5 hari, tim dari BPBD berjibaku membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok,” lanjutnya.
Banjir yang terjadi di Kecamatan Wahau dan Kongbeng hampir terjadi setiap tahun. Namun, tahun ini banjir mencapai dua meter dan menjadi banjir tertinggi dalam beberapa tahun belakangan ini. Yakni, di pemukiman warga yang tinggal di bantaran sungai dan tempat yang daerahnya dataran rendah.
Banjir disebabkan curah hujan yang intens, sehingga menyebabkan sungai Seleq dan Melenyiuq meluap dan masuk ke dalam pemukiman warga di desa Miau Baru dan sekitarnya. Sebelumnya, menurut salah satu warga menyebutkan, sebagian warga di RT 6 di evakuasi ke Balai Desa Miau Baru.
“Warga di RT 6 rata-rata rumah sudah mulai terendam air. Sementara di evakuasi ke rumah warga yang pondasi rumahnya yang lebih tinggi. Lainnya (warga) dievakuasi ke Balai Desa (Lamin Adat) Desa Miau Baru,” ucap Petrus.
Baca Juga: Viral Banjir Lahar Dingin Semeru Jadi Tontonan, Warganet: Jangan Dekat-dekat Itu Bahaya!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Kualitas Hunian di Sekitar IKN Ditingkatkan, 382 RTLH di PPU Direvitalisasi
- 
            
              Pemkot Bontang Tindak Tegas ASN Bolos, TPP dan Gaji Siap Dipotong
- 
            
              Rp 16,8 Miliar Disiapkan Pemprov Kaltim untuk Pemerataan Tenaga Dokter Spesialis di IGD
- 
            
              Tambang Lesu, IKN Muncul Jadi Penyelamat Ekonomi Kaltim
- 
            
              Hidran Tak Aktif, Sprinkler Mati: DPRD Kritik Keamanan Hotel Bumi Senyiur