Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 21 Desember 2021 | 21:38 WIB
Wali Kota Rahmad Mas'ud dan Asisten I Syaiful Bahri. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Belakangan ramai di grup-grup whatsap yang menyebutkan, pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) bakal ada penyekatan jalan di Kota Balikpapan.

Informasi itu langsung dibantah Asisten I Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan Syaiful Bahri. Ia menegaskan, informasi yang beredar tersebut merupakan hoaks dan jangan dipercaya.

“Itu enggak benar, informasi itu hoaks. Itu informasi dulu (di awal pandemi),” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (21/12/2021).

Ia meminta masyarakat tidak langsung percaya dengan informasi yang beredar di  dalam aplikasi percakapan instan ataupun media sosial (Medsos), karena tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Henry Subiakto Mau Mundur dari Jabatan, Fadli Zon: Keputusan Tepat, Kalau Bisa Kuliah Lagi

Menurutnya, pada periode Nataru yang dilakukan bersama lintas instansi adalah memperketat pintu-pintu masuk, mulai di pelabuhan bandara, hingga perbatasan dengan daerah lain.

“Jadi Nataru tidak boleh menyekat jalan, hanya menjaga pintu masuk saja,” jelasnya.

Kata dia, masyarakat jika menerima informasi bisa mengkonfirmasi ke Satgas. Karena ada posko gabungan yang didirikan pada periode Nataru diantaranya di pusat perbelanjaan..

“Masyarakat konfirmasi ke Satgas atau Pemkot. Jangan terima langsung informasi. Kita buka pos-pos nya di mall. Saya juga dapat, kena hoax juga kita,” tandasnya.

Baca Juga: Kominfo Ungkap Sejumlah Hoaks tentang Covid-19 Varian Omicron

Load More