Scroll untuk membaca artikel
Bella
Minggu, 09 Januari 2022 | 13:54 WIB
Risto Vidakovic pelatih Borneo FC. [Dok. Borneo FC]

SuaraKaltim.id - Pelatih Borneo FC Risto Vidakovic mengatakan, pertandingan melawan Persik Kediri merupakan laga terburuk sejak dirinya melatih tim asal Kota Tepian itu.

Bagaimana tidak, kesempatan untuk balas dendam pupus setelah ditahan imbang 1-1 dalam laga perdana putaran kedua liga 1, di stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali, pada Minggu (08/01/2022).

Apalagi dalam laga itu, Borneo FC juga harus kehilangan Kei Hirose.

“Dan saya rasa ini adalah laga terburuk selama saya berada di Borneo. Ini sepakbola, terkadang kamu bermain buruk, terkadang bisa imbang seperti keberuntungan kami hari ini,” ujarnya, melansir inibalikpapan.com-jaringan suara.com, Minggu (9/1/2022).

Baca Juga: Usai Libur Panjang, Borneo FC Gagal Balas Dendam

Namun, dalam pertandingan itu Risto memuji penampilan Boaz Salossa yang mampu menjadi penyelamat tim asuhannya.

Dalam laga itu, mantan pemain Persipura Jayapura mencetak gol penyeimbang melalui tendangan kaki kirinya.

“Boaz masuk dan mencetak gol yang fantastis. Kami memerlukan seseorang yang jenius untuk mengatasi masalah,” ujarnya.

Load More