SuaraKaltim.id - Nilai ekspor nonmigas provinsi Bumi Mulawarman periode Januari-November 2021 mencapai 20,02 miliar dolar AS. Setara dengan Rp 286,37 triliun, dengan asumsi rata-rata 1 dolar AS sama dengan Rp 14.300.
"Terdapat tiga komoditas nonmigas yang diekspor sebesar itu, yakni komoditas hasil tambang, hasil industri, dan komoditas dari hasil pertanian," ujar Koordinator Fungsi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim, Wembri Suska, melansir dari ANTARA, Selasa (11/1/2022).
Ekspor nonmigas sebesar 20,02 miliar dolar AS ini mengalami peningkatan signifikan, hingga mencapai 90,22 persen. Jiika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yang tercatat 10,53 miliar dolar AS.
Ia merinci, dari tiga komoditas yang diekspor periode Januari-November 2021 tersebut, yakni ekspor hasil tambang senilai 15,67 miliar dolar AS, naik 80,76 persen ketimbang periode yang sama di tahun sebelumnya, yang tercatat 8,67 miliar dolar AS.
Baca Juga: Tiga Negara Ini Protes, Indonesia Larang Ekspor Batubara
Kemudian, ekspor hasil industri senilai 4,34 miliar dolar AS, naik 135,20 persen dibandingkan dengan periode yang sama di 2020 yang tercatat 1,84 miliar dolar AS.
"Selanjutnya adalah ekspor komoditas hasil pertanian yang tercatat 6,48 juta dolar AS, terjadi penurunan 27,39 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 8,93 juta dolar AS," jelasnya.
Ia merinci dari masing-masing tiga komoditas tersebut, yakni dari hasil industri antara lain ekspor lemak dan minyak hewani atau nabati, serta produk disosiasinya, yakni lemak olahan yang dapat dimakan, malam hewani atau malam nabati senilai 2,84 miliar dolar AS.
Berikutnya, pupuk dan bahan kimia anorganik, senyawa organik atau anorganik dari logam mulia, dari logam tanah langka, dari unsur radioaktif, dan dari isotop dengan nilai 1,11 miliar dolar AS.
Kemudian ekspor kayu, barang dari kayu, dan arang kayu senilai 137,75 juta dolar AS, aneka produk kimia 194,82 juta dolar AS, bahan kimia organik 40,46 juta dolar AS, ekspor kapal, perahu dan struktur terapung senilai 4,14 juta dolar AS.
Baca Juga: Pemerintah Buka Ekspor Batu Bara, Menko Luhut Minta Solusi Suplai Energi PLN
"Sedangkan hasil pertanian yang diekspor di periode Januari-November 2021 antara lain ikan dan krustasea, moluska serta invertebrate air lainnya senilai 1,14 juta dolar AS," tandasnya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
- Tristan Gooijer: Aku Siap Jalani Proses!
Pilihan
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
Terkini
-
Daftar 10 Link DANA Kaget Terbaru 8 Juli 2025, Waspada Saldo Gratis Palsu!
-
Samarinda Gratiskan Buku Pelajaran SD dan SMP Negeri, Pemkot Pastikan Tak Ada Lagi Pungutan
-
Reformasi BUMD Kaltim Berlanjut, Rekrutmen Direksi Kini Diperluas
-
Konstruksi IKN Jadi Model Efisiensi Global di Konferensi Jepang
-
Pengamanan dan Rekayasa Lalu Lintas Disiapkan, Balikpapan Matangkan Persiapan Dekranas