SuaraKaltim.id - Kecelakaan maut di Simpang 4 Muara Rapak Balikpapan, disebut menewaskan 5 orang pengendara. Hal itu disampaikan Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Sonny Irawan dalam keterangan tertulisnya.
Ia mengatakan peristiwa nahas tersebut terjadi Jumat (21/1/2022), pukul 06.15 Wita. di lampu merah Muara Rapak. Ia menjelaskan truk tronton dengan nomor polisi (Nopol) KT 8534 AJ pukul 05.00 Wita bergerak dari parkirannya di Jalan Pulau Balang, Kilometer 13 Kelurahan Karang Joang, Kecamatan Balikpapan Utara.
Truk tersebut disopiri oleh Muhammad Ali. Warga Balikpapan yang bermukim di Jalan Tanjung Pura. Sopir juga mengakui bahwa rem blong saat kecelakaan terjadi.
"Muatan kontener 20 fit yang berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 ton yang hendak di antar ke Kampung Baru Balikpapan Barat. Sesampai di depan Rajawali Foto kilometer .0,5 sopit truk tronton sudah mulai mengurangi porsneling dari 4 ke 3, dan sesampainya di depan Bank Mandiri, rem sudah tidak berfungsi. Truk tronton meluncur laju dan menabrak yang ada di depannya," jelasnya dikutip di hari yang sama.
Baca Juga: Polri Kirim Tim TAA Korlantas ke Balikpapan, Usut Penyebab Tabrakan Maut Truk yang Tewaskan 5 Orang
Ia menyatakan, sopir truk sempat mengaku di awal menabrak pengendara, truk tronton nahas yang ia bawa menabrak pengendara motor.
Dari catatan sementara yang ia buat, jumlah korban meninggal dilaporkan ada 5 orang. Luka berat ada 4 orang dan yang mengalami luka ringan masih belum terdata.
Untuk kerusakan materi, ada lampu merah yang dihantam roboh oleh truk. Pagar pembatas jalan yang juga ikut rusak. Roda 4 yang ditabrak ada 6 unit.
Kemudian, 2 unit angkot warna merah dan biru. Lalu, 2 unit mobil pribadi, 2 unit mobil pick up dan 14 unit kendaraan roda dua.
"Sementara Para Korban di Bawa ke RSU Khanujoso, RSU Beriman," tandasnya.
Baca Juga: Tewaskan 5 Korban, Truk yang Terlibat Tabrakan Maut di Balikpapan Angkut 20 Ton Kapur Pembersih Air
Berita Terkait
-
Pesawat Kargo DHL Tabrak Rumah di Vilnius, Satu Pilot Tewas
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Awas Rem Blong! 8 Langkah Mencegah Tragedi di Jalan
-
Tiga Kru tvOne yang Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Pemalang Terima Manfaat BPJS Ketenagakerjaan
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS