SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggelar vaksinasi di Pusat Perbelanjaan Mall Pentacity Balikpapan Super Blok (BSB) pada Minggu (27/2/2022) kemarin. Vaskinasi terbuka bagi umum itu dilakukan juga untuk anak usia 6-11 tahun dan lanjut usia (Lansia). Baik dosis satu, dosis dua, hingga dosis tiga ataupun booster untuk yang sudah interval 3 bulan dosis kedua.
Tampak Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty turut melayani masyarakat yang vaksinasi. Salah satunya saat melayani seorang perempuan yang akan vaksin booster.
“Vaksin ketiga, sebelumnya astrazaneca kedua kali, yang kedua kapan,” tanya wanita yang biasa disapa Dokter Dio itu, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Senin (28/2/2022).
“Bulan Oktober (2021),” jawab wanita itu.
Baca Juga: Menko PMK Dapati Vaksinasi Booster Di Malang Lambat, Tak Seperti Kota Lain Di Indonesia
Dia pun menyatakan, artinya sudah lewat interval tiga bulan sesuai ketentuan terbaru Kementerian Kesehatan. Dia pun kemudian memeriksa kembali administrasi wanita itu.
“Tiga bulan sudah lewat, sekarang batas 3 bulan. Kita cek ulang administrasi,” ujarnya.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan itu pun kembali menanyakan, setelah divaksin dosis pertama dan dosis kedua, apakah ada reaksi. Wanita itu menjawab hanya demam.
Dia menyatakan, hal itu biasa. Lantaran, masing-masing orang berbeda reaksi pasca di vaksinasi. Mulai dari demam dan linu-linu pada badan.
“Memang reaksi beda-beda masing-masing orang,” imbuhnya.
Dia meminta setelah vaksin aktifitas seperti biasa. Namun dia menyarankan, istirahat yang cukup dam banyak minum air putih. Kalau muncul efek demam, tak perlu panik.
Berita Terkait
-
Reaksi Anies Usai Hasto Sebut Jokowi Lakukan Upaya Kriminalisasi: Kaget, Nggak Pernah Terbayang
-
WhatsApp Luncurkan Lembar Reaksi Emoji Baru, Bisa Tampilkan Seluruhnya
-
Anak Chef Arnold Tanya Asal-usul Orang Jahat ke Jokowi, Reaksi Iriana Jadi Sorotan: Mukanya Tegang Banget
-
Iwan Fals Pertanyakan Aksi Adili Jokowi, Netizen Beri Reaksi Pedas: Makin Fales Aja Lu Gue Liat-liat
-
Waspada Penyebaran HMPV, Dinkes Jakarta Perkuat Surveilans Cegah Mutasi Virus
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN