SuaraKaltim.id - Permintaan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bekerja di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kian meningkat seiring dengan kabar perpindahan ratusan ribu ASN dari Batavia ke Bumi Mulawarman. Yah, sebanyak 180 ribu AASN yang bekerja di Kementerian bakal dipindahkan ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di 2024 nanti.
Soal permintaan itu disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian (BKD) DKI Jakarta Maria Qibtya. Dia menyebut, alasan permintaan mutasi lantaran beberapa faktor.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Maria Qibtya. Namun, dia menyebut alasan permintaan mutasi ini dikarenakan sejumlah faktor.
"Kalau lihat jumlah ada peningkatan (permintaan mutasi ASN ke Jakarta), tentu saja dengan berbagai alasan misalnya mengikuti penugasan suami/istri ke Jakarta, merawat orang tua atau mengembangkan karier," ujarnya saat dikonfirmasi, dikutip Rabu (2/3/2022).
Walaupun begitu, dia tak memastikan para ASN pindah akibat tak mau bekerja di IKN Nusantara atau bukan. Yang jelas katanya, permintaan myutasi selalu ada karena alasan dari masing-masing ASN.
"Kalau mau tanya alasannya yang pindah ke DKI mungkin lebih pas ditanya kepada yang pindah langsung. Kalau masalah yang mengajukan pindah ke DKI pastinya selalu ada," jelasnya.
Sebelumnya, dia menduga, ada kemungkinan para ASN Kementerian nantinya ingin menjadi pegawai Pemprov DKI Jakarta. Hal itu terjadi karena tidak ingin pindah ke IKN Nusantara.
"Mungkin saja (ASN Kementerian akan minta pindah ke Jakarta). Tapi sejauh ini masih normal," ujarnya saat dihubungi Suara.com, Selasa (25/1/2022).
Namun, sejauh ini belum ada peningkatan signifikan mengenai permintaan ASN pindah ke Pemprov DKI. Katanya pula, untuk bisa pindah, ASN juga perlu menjalankan sejumlah mekanisme.
Baca Juga: Tak Ada Alasan ASN Tolak Pindah ke Ibu Kota Negara Baru, Menteri Tjahjo: Hukumnya Adalah Wajib!
"Entah besok-besok kalau Kementeriannya sudah mulai pindah ke ibukota yang baru," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
IKN Bakal Mangkrak Buntut Prabowo Stop Anggaran Infrastruktur Baru? Rocky: Pukulan Bagi Jokowi
-
Menkum Supratman Bocorkan Kapan Prabowo Pindahkan Ibu Kota ke IKN
-
Kawal Pilkada Serentak 2024, Bima Arya Tegaskan Komitmen Kemendagri Jaga Netralitas ASN
-
Bos OIKN Serahkan Masalah Kereta Tanpa Rel ke Anak Buah
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Pengumuman Administrasi Beasiswa Bontang Ditunda, 760 Pendaftar Gugur Berkas
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital