SuaraKaltim.id - Usai melakukan demonstrasi di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur (DPRD Kaltim), mahasiswa dan polisi saling bahu-membahu membersihkan sampah di depan gedung dewan.
Demo pada Senin (11/4/2022) kemarin dimulai pukul 08.00 WITA oleh sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan diri meraka Aliansi Mahakam. Demo tersebut berakhir dengan tertib.
Perwakilan DPRD Kaltim bahkan menerima aspirasi dari mahasiswa Samarinda dan akan menyampaikannya ke pemerintah pusat.
Terdapat tiga tuntutan dalam demonstrasi oleh mahasiswa. Di antaranya, menolak 3 periode Presiden Joko Widodo (Jokowi), menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax, dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Baca Juga: Perwira Brimob Polda Sultra yang Gugur Usai Amankan Demo 11 April Dimakamkan di Madina Sumut
Berakhirnya demonstrasi pukul 18.00 WITA dengan kondusif. Hebatnya lagi, sejumlah mahasiswa dan aparat kepolisian, saling gotong royong membersihkan sampah yang ada di depan Kantor DPRD Kaltim.
Peristiwa itu sempat viral dan diunggah di akun sosial media lokal Instagram @samarindaetam. Terlihat beberapa mahasiswa dan polisi memunguti sampah plastik bekas minuman.
Tanggapan warganet
Melihat video tersebut, menuai tanggapan dari warganet. Berkat demonstrasi yang berakhir tanpa kericuhan, membuat warganet salut dengan mahasiswa Samarinda.
"Terbaik memang mahasiswa Samarinda, bisa jadi contoh mahasiswa lain," tulis @hen***
Baca Juga: Mahasiswa Cianjur Tuntut Jokowi Hentikan Pembangunan IKN dan Stabilkan Harga BBM
"Makasih buat pak pol dan mahasiswa sudah tidak ricuh," tulis @oob***
"Percuma ikut demo kalau buang sampah saja masih sembarangan," tulis @cii***
"Kan enak dilihat polisi dan mahasiswa akrab," tulis @win***
Kontributor: Sekar Wati
Berita Terkait
-
Sukses! Mahasiswa Amikom Yogyakarta Adakan Sosialisasi Pelatihan Desain Grafis
-
Aksi Protes Truk Tanah di PIK 2 Memanas! Bentrok dengan Massa, Polisi Kocar-kacir Dihujani Batu
-
Kosambi Tangerang Mencekam, Warga Bakar Truk Tanah dan Bentrok dengan Polisi, Ini Penyebabnya
-
Dituduh Aniaya Anak Polisi, Guru Supriyani Curhat Selama Ditahan: Tiap Pagi Cabut Rumput, Tidurnya Beralas Tikar
-
Kasus Polisi Pukul Sopir Taksol Berakhir Damai, Polres Jaksel: Cuma Salah Paham
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD