SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menjelaskan sudah tidak memanfaatkan Hotel Gran Tiga Mustika (GTM) sebagai lokasi isolasi terpusat (isoter) bagi pasien Covid-19 bergejala ringan. Hal itu disampaikan Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty.
“Untuk GTM tidak kami gunakan lagi,anggaran yang diperlukan untuk menyiapkan GTM sebagai lokasi isoter sekitar Rp 2 miliar pada tahun 2022 yang sejak dipakai pada 1 Januari hingga 20 April,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (1/5/2022)
Dimana nilai sewa Rp 2 miliar masih rendah dibandingkan pada kasus delta kemarin yang sewanya Rp 5 miliar sampai Rp 7 miliar, karena penularannya cepat dan gejalanya juga berat, begitu juga rumkit penuh.
“Tapi GTM bisa dipakai lagi tergantung kasus apakah naik atau tidak,” uca Dio biasa Andi Sri Juliarty disapa.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Banding Hak Wali Gala Sky, Haji Faisal: Ngotot ke Cucu Saya Mau Kasih Apa Sih?
Sementara itu, terkait Embarkasi Haji Batakan saat ini juga tidak lagi difungsikan sebagai lokasi isoter. Karena akan segera digunakan pada saat keberangkatan haji 2022 ini.
“Asrama haji sudah tidak bisa, karena untuk persiapan haji, sehingga harus disterilkan,” katanya.
Dia menambahkan, saat ini DKK Balikpapan dari Bidang Kesehatan juga sedang melaksanakan percepatan vaksinasi meningitis karena itu syarat utama pemberangkatan calon jamaah haji, tetapi memang ada SOP nya bahwa pemberian vaksin meningitis harus sudah berjarak satu bulan dengan vaksin covid-19.
“Karena kami juga sudah lakukan percepatan vaksin meningitis maka kami harap sekarang tinggal menyisir jamaah haji yang belum diberi vaksin meningitis atau sudah dapat meningitis tapi lewat dua tahun lalu karena kelamaan menunggu keberangkatanya,” jelasnya.
Saat ini pelaksanaan vaksin meningitis sudah berjalan sejak dipastikan positif calon jamaah haji diberangkatkan pada hari ini, sehingga Asrama Haji juga sudah disterilkan ssejak 24 maret.
Baca Juga: Kalah Gugatan Hak Wali Gala Sky, Doddy Sudrajat Ajukan Banding
“Jadi sudah aman gak usah khawatir dan kami lakukan lagi sterilisasi jika jamaah mau masuk asrama,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Beda Kado Istri Haji Isam untuk Ultah Ameena dan Azura, Selera Crazy Rich Kalimantan Gak Pernah Gagal!
-
Rakor Persiapan Haji 2025, Sinergi Hingga Kebijakan Baru Saudi Dibahas di KUH Jeddah
-
Beda Harga Kado Erina Gudono dan Istri Haji Isam Buat Azura, bak Bumi dan Langit?
-
Apa Boleh Transgender Umroh dan Haji?
-
Cek Fakta: Arab Saudi Batasi Kuota Haji Indonesia, Gara-gara Kalah 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS