SuaraKaltim.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG Tjilik Riwut Palangka Raya memperkirakan wilayah Provinsi Kalimantan Tengah akan masuk musim kemarau mulai akhir Mei.
"Wilayah Kalteng saat ini masih masuk pada masa peralihan atau pancaroba. Diperkirakan akhir Mei ini baru masuk musim kemarau," kata Prakirawan BMKG Tjilik Riwut Palangka Raya Roland Binery di Palangka Raya, Selasa (17/5/2022).
Dia mengatakan arah musim kemarau di Provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila" dimulai dari bagian tenggara menuju bagian utara Kalteng.
"Kemarau dimulai dari Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau dan bertahap menuju wilayah utara Kalteng seperti Kabupaten Murung Raya," ujar Roland.
Baca Juga: BMKG Ungkap Penyebab Panas Bedengkang di Wilayah Indonesia Terjadi Awal Mei
Sementara itu, sampai akhir pekan ini, wilayah di Kalteng diperkirakan masih akan terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang dan sambaran petir. Intensitas hujan itu mulai kategori sedang hingga lebat. Berpotensi terjadi pada siang menjelang sore dan berlanjut hingga malam hari.
"Itu berpotensi terjadi terutama di wilayah Kalimantan Tengah bagian utara dan bagian timur, seperti Gunung Mas, Barito Utara, Murung Raya, Barito Selatan dan Barito Timur hingga sebagian wilayah Kapuas," katanya.
Meski demikian, untuk wilayah lain juga memiliki potensi yang sama tak terkecuali di wilayah Kota Palangka Raya.
Dia mengatakan bagi orang awam, perubahan cuaca yang tiba-tiba juga dapat dideteksi. Biasanya jika pagi cerah dan panas cukup terik, kemudian pada sekitar pukul 10.00-11.00 WIB tiba-tiba pertumbuhan awan terjadi signifikan, maka pada siang menjelang sore hari turun hujan tinggi.
Pada masa pancaroba di Mei ini, suhu maksimal pada siang hari yang pernah tercatat BMKG mencapai 36 derajat celcius. Meningkat dua sampai tiga derajat celcius dari suhu maksimal rata-rata di angka 33-34 derajat celcius.
Baca Juga: Penjelasan BMKG Mengenai Penyebab Suhu Panas di Indonesia
"Untuk memperbaharui informasi terkait perkembangan cuaca kami juga memberikan layanan kepada masyarakat, baik melalui laman resmi BMKG, aplikasi BMKG dan berbagai media sosial BMKG," katanya.
Peringatan dini itu mengingatkan masyarakat untuk waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang di sebagian besar wilayah Kalteng. Selain itu juga waspada terhadap dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, genangan air, tanah longsor, angin kencang, kilat atau petir serta pohon tumbang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Maladewa-nya Indonesia: Eksplorasi Surga Tersembunyi di Pulau Maratua
-
5 Rekomendasi Pompa Air Watt Kecil Terbaik 2025, Hemat Listrik dan Menyedot Efisien
-
Menumbuhkan Ketangguhan Mental Anak dan Perempuan, Prioritas Baru Bangsa
-
Penajam Dapat 10 Sekolah Baru, Pemerintah Pusat Genjot Infrastruktur Pendidikan Penyangga IKN
-
Ekspor Batu Bara Turun, Ekonomi Kaltim Tetap Tangguh Hingga Akhir 2025