SuaraKaltim.id - Kebakaran kilang minyak di Balikpapan yang terjadi pada hari Minggu, (15/5/2022) lalu, hingga saat ini belum menemukan titik terang. Pihak kepolisian disebut masih terus mendalami kasus itu.
Untuk mengungkapkan penyebab kebakaran tersebut, Polda Kaltim pun turut menerjunkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri cabang Surabaya. Untuk diketahui, kebakaran itu menyebabkan 1 orang pekerja meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan dari Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo, pihaknya masih belum menerima rincian hasil kasus kebakaran itu. Sejauh ini, pihak Puslabfor masih melakukan penyelidikan secara hati-hati, sehingga belum bisa menyimpulkan penyebab dari kebakaran tersebut.
"Kita masih menunggu hasil Labfor dari Surabaya, karena memang ketelitian di samping memang tergantung dari tingkat kesulitan, jadi masih dalam proses," ungkap Yusuf saat di wawancarai melalui sambungan seluler, Senin (23/5/2022).
Selain itu, ia menyebutkan, sudah melakukan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi yang merupakan pihak Pertamina. Termasuk kontraktor yang melakukan pekerjaan di lokasi kejadian.
"Kalau saksi sudah tujuh orang yang kita periksa, sebagian besar dari Pertamina, dari manager, vendor yang mengerjakan kegiatan tersebut," ucapnya.
Kendati itu, ia juga mengaku belum mengetahui secara rinci, namun ia membenarkan bahwa petugas membawa bahan-bahan di lokasi kebakaran tersebut.
"Kita nggak banyak tahu ya barang bukti yang dibawa, yang jelas ada kaitannya dengan kebakaran tersebut, barang-barang yang bekas terbakar. Kita juga tidak tahu karena itu kan daripada barang-barangnya besi-besi dan mesin-mesin," jelasnya.
Disinggung adanya penetapan tersangka terkait kebakaran yang menimbulkan korban jiwa, polisi berpangkat melati emas itu enggan berkomentar lantaran pihaknya masih melakukan analisis petugas di lapangan.
"Tergantung dari hasil pemeriksaan, apakah human error atau teknis. Ada kemungkinan (tersangka), tergantung dari hasil pemeriksaan kemarin," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pemerintah RI Melunak, Mau Tawarkan Proyek Kilang Minyak ke AS Imbas Tarif Impor Trump
-
Prabowo Mau Bangun Kilang Minyak Kapasitas Jumbo 1 Juta Barel per Hari
-
Cobaan Pertamina Bertubi-tubi, Kini Giliran Kilang Cilacap Kebakaran
-
Sejarah Shell di Indonesia, Santer Diisukan Bakal Tutup SPBU
-
CEK FAKTA: Hoaks Arab Saudi Hancurkan Kilang Minyak Yaman
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Motor Rusak, Usaha Mandek, Warga Samarinda Keluhkan Dampak BBM Oplosan
-
Dari Infrastruktur hingga UMKM, DPRD PPU Siap Genjot Perubahan Jelang Era IKN
-
Wisata Tambalang Berubah Duka, Bocah Teluk Bayur Tenggelam saat Liburan Keluarga
-
Rp 10 Miliar untuk Wifi Gratis, Apa Saja yang Didapat Warga Desa Kaltim?
-
IKN Sudah Mewah, Tapi Tikus Masih Jadi Tuan Rumah?