Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 25 Mei 2022 | 13:08 WIB
Project Manager PT WIKA Hadi Prasetyo saat di ruang rapat Disnaker Kota Bontang. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - PT Wijaya Karya (WIKA) meminta maaf telah menyinggung perasaan pekerja lokal Bontang beberapa waktu lalu. Permintaan maaf itu disampaikan Project Manager PT WIKA Hadi Prasetyo saat bertemu dengan Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang, Rabu (25/5/2022).

"Saya tidak ada berniat menyakiti pekerja lokal. Kalau ternyata dinilai menyakiti hati saya minta maaf. Karena kami juga sudah menerima pekerja lokal terlebih dahulu sebanyak 40 pekerja," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com.

Kontraktor pembangunan pabrik amonium nitrat ini mengaku, kualitas pekerja lokal sudah cukup baik. Lebih lanjut ia meluruskan pernyataannya sebelumnya bahwa, sedianya pipe fiter mampu memenuhi target. 

Hanya saja, diperjalanan targetnya bertambah. Tapi tak dibarengi dengan penambahan jumlah karyawan. Namun, Hadi menggaransi jumlah pekerja lokal saat ini yang diberdayakan sudah memenuhi ketentuan. 

Baca Juga: Dinas PUPRK Bontang Kucur Dana Rp 3 Miliar Buat Bangun Proyek Pipanisasi Air di Malahing

Dari total 1.110 pekerja, 259 diantaranya pekerja luar daerah. Sementara 851 pekerja dari lokal Kota Bontang. Ia menjelaskan, pelaporan untuk tenaga kerja dari luar daerah sudah diterima oleh Disnaker Kota Bontang dan sedang berproses. 

Diakhir, ia menyebutkan rekrutmen ke depan akan tetap dibuka untuk masyarakat Kota Bontang. Progres kemajuan terlihat dari beberapa waktu yang sudah dikerjakan. 

"Masih ada lagi nanti rekrutmen untuk memprioritaskan pekerja lokal sesuai aturan Perda Nomor 10 Tahun 2018," pungkasnya.

Load More