SuaraKaltim.id - Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang mencatat jumlah pencari kerja pada Mei 2022 lalu hingga saat ini sebanyak 653 orang. Mereka memperebutkan posisi tak lebih dari 152 lowongan kerja (Loker) yang tersedia sejak 9 Mei hingga hari ini, Kamis (2/6/2022).
Ketimpangan jumlah pencari kerja (Pencaker) dengan loker yang tersedia sudah jadi fenomena lama. Hal itu disampaikan Pengantar Kerja Disnaker Kota Bontang, Denny.
"Kalau Mei lalu pasca lebaran yah lowongan didominasi perusahaan yang sedang melakukan pengerjaan kontruksi. Baik itu TA, helper, welder, pipe fitter dan lainya," katanya, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com.
Selanjutnya, ia mengungkapkan, masyarakat baru berbondong-bondong mengurus Kartu Kuning sebagai syarat utama mencari kerja saat musim kelulusan SMA/SMK.
Dirinya juga memprediksi seminggu ke depan akan banyak pencari kerja datang untuk mengantarkan berkas lowongan. Karena, saat ini ada program pemagangan dari PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT).
Terdapat 18 kualifikasi pendidikan yang dicari dengan standar minimal Strata-1 (S1).
"Ini lagi ramai pencaker untuk mengurus kartu kuning dan mengumpulkan berkas di Disnaker. Kalau ada orang luar Bontang yang datang mohon maaf kita tidak bisa layani," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
-
Terbongkar! Anggota DPR Pajaknya Dibayarin Negara, Netizen: Terus Gaji Gede Buat Apa?
-
Kapan Pemain Timnas Indonesia Berkumpul Hadapi FIFA Matchday? Ini Jadwalnya
-
Drama Korupsi Haji: Kronologi Gus Yaqut dari Diperiksa KPK Sampai Muncul HP Misterius
Terkini
-
Uji Coba di 38 Titik, Samarinda Matangkan Sistem Parkir Berlangganan
-
PPU Hadapi 101 Ton Sampah per Hari, Apa Kunci Penopang Kebersihan IKN?
-
AJI Kritik Pernyataan Rahmad Masud Soal Berita PBB: Hak Jawab atau Dewan Pers
-
Tambang Ilegal di Kukar Tak Kunjung Tuntas, Kades Santan Ulu: Lagu Lama Mas
-
1.453 Pelajar PPU Terima Beasiswa, Disiapkan Jadi SDM Unggul untuk IKN