SuaraKaltim.id - Aktivitas penjualan minuman keras (miras) ilegal di Kota Tepian masih terus terjadi. Hal itu terbukti, setelah jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda menggelar razia rutin penjualan miras ilegal, pada Rabu (8/6/2022) malam.
Dalam razia tersebut, sedikitnya Satpol PP menyasar tiga titik yang menjadi langganan razia tepatnya di Jalan Tengkawang, Jalan Cendana, serta Jalan KS Tubun.
Kepala Bidang Perundang-Undangan Daerah Satpol PP Samarinda, Herry Herdani mengatakan operasi rutin yang mereka laksanakan itu adalah bentuk upaya mencegah terjadinya tindak kriminalitas dan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Tepian.
"Karena memang Miras ini salah satu pemicu terjadinya tindakan kriminal dan gangguan Kamtibmas di Kota Samarinda," ucapnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Jumat (10/6/2022).
Baca Juga: Ngamuk Ditertibkan, Seorang PKL Nyaris Bakar Petugas Satpol PP Padang
Ia menegaskan, petugas Satpol PP sedikitnya berhasil mengamankan puluhan botol Miras dengan berbagai jenis dan merk.
"Total barang bukti yang kami amankan malam ini ada 96 botol Miras yang disita dari tiga lokasi, yakni di Jalan Tengkawang, Jalan Cendana dan Jalan Ks Tubun," ungkapnya.
Ia mengaku, bahwa sebenarnya ketiga lokasi tersebut sudah kerap kali dilakukan razia, namun juga tak kunjung mengindahkan larangan yang diberikan Satpol PP.
"Tempat yang kami datangi ini sebenarnya sudah seringkali dilakukan operasi (Penyitaan), karena memang tidak memiliki izin resmi menjual Miras," imbuhnya.
"Sanksinya akan kita proses sampai ke pengadilan, nanti pengadilan yang memutuskan. Ini jatuhnya Tipiring (Tindak Pidana Ringan)," sambungnya.
Baca Juga: Gempa 5,8 M di Mamuju Terasa Sampai Samarinda, Balikpapan, dan Paser
Puluhan botol miras yang disita itu kemudian langsung dibawa petugas ke Kantor Satpol PP Samarinda untuk dimusnahkan nantinya.
Berita Terkait
-
Pramono Minta Satpol PP Berantas Parkir Liar di Tanah Abang: Itu Tugasnya, Bukan Bubarkan Orang Demo
-
Kang Dedi Mulyadi Ngomel Lihat Jemuran CD di Pinggir Jalan, Ya Allah Enggak Kira-kira
-
Tuntut Penyelesaian Konflik Tambang Muara Kate, Kantor Gubernur Kaltim Digeruduk
-
Dongkol Anak Buah Bubarkan Demonstran Tolak UU TNI di DPR, Pramono Habis-habisan Marahi Satpol PP
-
Satpol PP Beberkan Alasan Bubarkan Aksi Tolak UU TNI di Depan Gedung DPR
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN