SuaraKaltim.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Kota Balikpapan mendeteksi adanya 14 titik panas (hotspot). Setelah hari sebelumnya terdeteksi sejumlah titik panas yang tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal itu disampaikan Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Carolina Meylita Sibarani belum lama ini.
"Sebanyak 14 titik panas tersebut terpantau mulai pukul 01.00 wita hingga pukul 17.00 wita yang tersebar di 4 kabupaten," ujarnya, melansir dari ANTARA, Senin (27/6/2022).
Sebaran 14 titik panas tersebut pun langsung dia informasikan ke pihak terkait. Terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik Provinsi Kaltim maupun kabupaten setempat. Tujuannya, untuk memperoleh penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: BMKG Prediksi Sejumlah Wilayah di Sumbar Bakal Dilanda Hujan Beberapa Hari ke Depan
Adapun 14 titik panas yang tersebar pada 4 kabupaten di Kaltim adalah di Kabupaten Paser terdeteksi 2, di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) 1 titik panas, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) 5 titik panas, dan Kabupaten Berau terdeteksi 6 titik panas.
"Rinciannya adalah 1 titik panas di Kubar berada di Kecamatan Siluq Ngurai, yang memiliki tingkat kepercayaan menengah, pada titik koordinat 115.9982 bujur dan -0.5837 lintang," sebutnya.
Kemudian, 6 titik panas di Kabupaten Berau tersebar pada 2 kecamatan. Yakni, Kecamatan Talisayan ada 3 dan Kecamatan Segah terdeteksi 3, semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.
Untuk 5 titik panas yang terpantau di Kabupaten Kutim tersebar pada 4 kecamatan. Yakni, Kecamatan Kaubun, Kongbeng, dan Kecamatan Rantau Pulung yang masing-masing terdapat 1.
"Masih di Kutai Timur, sebanyak 2 titik panas lainnya terdeteksi di Kecamatan Telen, dengan semua hotspot tersebut memiliki tingkat kepercayaan menengah," imbuhnya.
Baca Juga: Cuaca Hari Ini Hujan Akan Mengguyur Sejumlah Wilayah di Jatim Pada Siang dan Sore Hari
"Berikutnya adalah 2 titik panas yang berada di Kabupaten Paser, keduanya berada di Kecamatan Batu Sopang dan masing-masing memiliki tingkat kepercayaan menengah," ucapnya.
Berita Terkait
-
Viral Fenomena Alam bak 'Awan Kinton' Jatuh, Begini Penjelasan BMKG
-
Awas Kehujanan! BMKG Prediksi Hujan di Seluruh Jakarta Sabtu Malam
-
Intensitas Debu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Tinggi, BMKG: Hujan Tak Beri Dampak
-
Peringatan BMKG, Indonesia Diancam Cuaca Ekstrem dan Bencana Hidrometeorologi
-
Waspada! Indonesia Diprediksi Makin Panas 2025, Kenaikan Suhu Lebih Tinggi Dibanding 30 Tahun Terakhir
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan