Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 04 Juli 2022 | 19:31 WIB
Tangkapan layar video. [Instagram/@samarindaterkini]

SuaraKaltim.id - Viral di media sosial (Medsos) Instagram kabar soal penemuan yang diduga adalah potongan tangan manusia di pelabuhan Samarinda.

Nampak dari video yang beredar, beberapa orang dari tim Indonesia Automatic Fingerprint System (INAFIS) Samarinda melakukan olah Tempat Kejadian Perkara di pelabuhan yang berada di Jalan Yos Sudarso.

Video tersebut diunggah di akun informasi @samarindaterkini. Admin dari akun tersebut juga memberikan keterangan senada baik di videonya maupun di keterangan tertulisnya.

"Kabar Awal Penemuan di Duga Tangan Manusia Dikawasan Pelabuhan Samarinda Kota, Senin 04/07/2022.," jelasnya dalam keterangan video, dikutip di hari yang sama.

Baca Juga: Viral Video Petugas Pengawal KA Turunkan 3 Penumpang yang Mengobrol di Gerbong Kereta, Ketegasannya Tuai Apresiasi

Untuk di keterangan tertulis, admin dari akun informasi itu mengaku masih belum mengetahui siapa pemilik potongan tangan tersebut.

Admin juga menyebutkan bahwa tim INAFIS Kota Samarinda masih melakukan penyelidikan soal penemuan tangan itu.

"SERAM !!!. Belum diketahui ini tangan siapa!!. Ditemukan sepenggal Tangan manusia dikawasan Pelabuhan Jl. Yos Sudarso. Sejak berita ini Turun tim Inafis Kota Samarinda masih melakukan penyelidikan terkait penemuan ini. : @ismail_malika21," bebernya.

Tanggapan warganet

Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang mengaku seram dengan penemuan menggemparkan tersebut.

Baca Juga: Kipasi Sate Pake Alat Nyeleneh, Warganet: Mekanik Alih Profesi

Ada juga dari mereka yang mengucapkan rasa belasungkawanya terkait penemuan itu.

"Semoga husnul khotimah," ucapnya.

"Sapa yg kehilangan tangan ," katanya.

"Ngerikk," ujarnya.

"Inalilahiwainalilahirojiun," tuturnya.

"Ngerinya ai," tambahnya.

Hingga berita ini selesai ditulis, kabar penemuan potongan tersebut masih berusaha dikonfirmasi oleh jurnalis media ini ke Kasubnit Inafis Harry Cahyadi.

Load More