SuaraKaltim.id - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite terjadi di wilayah Benua Etam. Seperti di Samarinda, beberapa pengendara mengaku harus rela mengantre panjang untuk bisa membeli Pertalite.
Tak berbeda juga di daerah tetangga, kayak di Kutai Kartanegara (Kukar). Antrean panjang masyarakat untuk membeli terlihat di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Namun, ada hal yang menarik terpajang di SPBU ini. Yah, SPBU ini diduga berada di Timbau Tenggarong, Kukar. Terlihat di bagian antrean, peringatan soal motor modifikasi tak dilayani terpampang.
"SPBU 5475502 TIDAK MELAYANI PEMBELIAN BBM KENDARAAN YANG SUDAH DI MODIFIKASI," katanya, dikutip Senin (18/7/2022).
Video soal itu diunggah di akun informasi lokal @kaltimku. Pengunggah video juga memberikan keterangannya. Ia bertanya apakah semua SPBU bisa seperti itu atau tidak.
"Harusnya semua SPBU kaya begini?!," ucapnya.
Di keterangan tulis dari unggahan itu, admin dari akun tersebut memuji aksi berani pengelola SPBU tersebut. Ia juga menjelaskan asal mula video itu diperoleh.
"Mantul, salahsatu SPBU di Kukar dengan tegas menolak pengisian BBM pada kendaraan yang telah di modifikasi Tankinya. Video : @info_kukar," ucapnya.
Tanggapan warganet
Baca Juga: Karyawan Esteh Pilih Mengundurkan Diri Setelah Bertengkar Dengan Pembeli
Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Beberapa dari mereka memberikan komentar mengaku takut jika berkomentar.
"Mau komen takut dicari bubuhan daeng PM. Noor ," ujarnya.
"Sesama warga Buffalow River harus santai ," katanya.
"Boleh ya ketawa tapi jangan cari aku ," tambahnya.
Ada juga warganet yang menjelaskan bahwa SPBU di tempat lain juga hampir melakukan hal senada.
"SPBU loa kulu juga aku suka,, aku..selalu kebagian pertalite biar aku jauh dari loa duri,katanya mereka membatasi motor2 modifikasi ,bravo," jelasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
-
Tarif Trump Berlaku 7 Agustus 2025, IHSG Borpotensi Merana Hingga Akhir Tahun
-
Saham Terafiliasi Suami Puan Maharani Bergerak Abnormal, Langsung Kena Sentil BEI
-
Antam Tarik Utang Rp8 Triliun dari Bank Asing
-
Dirut Food Station Tersangka Tapi Beras Oplosan Terlanjur Beredar, Pramono Serukan Penarikan
Terkini
-
Magnet IKN Dorong Lonjakan Penduduk, Kursi DPRD PPU Siap Naik Jadi 30
-
Satu Kecamatan, Satu Koperasi Merah Putih: Target Baru Pemkab Paser
-
Mahulu Darurat Kekeringan, 100 Paket Gizi Disalurkan untuk Kelompok Rentan
-
Di Jantung IKN, Perpustakaan Bertransformasi Jadi Pusat Ekonomi Kreatif
-
Ekspor Kaltim Turun, Tapi Produk Kimia Melonjak Hampir 150 Persen