SuaraKaltim.id - Jakarta Propertindo menjelaskan kronologis robohnya pagar pembatas penonton sesaat sebelum pertandingan persahabatan Persija melawan Chonburi FC di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, pada Minggu (24/7/2022).
VP Sekretaris Perusahaan Jakarta Propertindo Nadia Diposanjoyo mengatakan pagar roboh karena struktur kolom praktis pada pagar pembatas yang kurang kuat menahan beban penumpukan penonton dalam satu lokasi yang tidak sesuai kapasitasnya.
Nadia menyayangkan kejadian tersebut karena sedianya pagar pembatas berfungsi sebagai penanda batas untuk menjaga keselamatan antara penonton dan pemain. Pagar itu bukan untuk diduduki, diinjak atau bahkan dilompati.
Karena euforia dan antusiasme yang sangat tinggi mengakibatkan fungsi pagar pembatas tidak digunakan sebagaimana mestinya. Padahal pembuatan pagar penonton telah dibuat sedemikian rupa demi keselamatan bersama sebagaimana dipersyaratkan pada standar stadium kelas internasional.
Baca Juga: Soal Pagar Pembatas Tribun Penonton JIS Roboh, Begini Respons Jakpro
Adapun pagar pembatas antara pemain dan penonton di bagian depan Tier 1 JIS terdiri dari dua bagian. Yaitu pegangan pagar (railing) sisi depan dan pagar pembatas mendatar (horizontal barrier).
Fungsi pagar pembatas itu untuk memastikan penonton tetap berada di tribun dan tidak memasuki lapangan karena hal tersebut tidak diperbolehkan.
"Mengingat jarak antara lapangan pertandingan dengan penonton sangat dekat, yaitu lebih kurang 10 meter sehingga pagar pembatas diperlukan untuk mengamankan area tribun dan lapangan," katanya.
Penggunaan dan penerapan horizontal barrier itu merupakan salah satu kriteria dari basis desain, hasil usulan dari konsultan perencana Buro Happold dan telah disetujui di TABG-AP (Tim ahli bangunan gedung bidang arsitektur dan perkotaan).
Menjelang pertandingan persahabatan Persija melawan Chonburi FC, antusiasme penonton meningkat karena semakin dekat waktunya menuju pertandingan.
Baca Juga: Jakpro Ungkap Penyebab Pagar Pembatas Tribun JIS Roboh: Diinjak Jakmania
Seiring berjalannya waktu, hampir seluruh tribun Tier 1 penuh bahkan melebihi kapasitas tempat duduk yang tersedia.
Terlihat dari kamera pemantau bahwa beberapa penonton ada yang menaiki horizontal barrier (memasang spanduk, duduk dan lain-lain). Horizontal barrier dari kekuatan strukturnya maupun peruntukannya tidak didesain sebagai tempat untuk berpijak/dinaiki/diduduki/sebagai akses ke lapangan maupun berpindah tribun (foto A dan foto B).
Atas aktivitas penonton yang berpijak pada horizontal barrier tersebut, akibatnya terdapat beban tarik tambahan (di luar yang direncanakan) pada besi tanam (angkur) kolom praktis yang menjadi tumpuan horizontal barrier tercabut (failed). Hal itu menyebabkan horizontal barrier beserta pagar pembatas penonton pada sisi utara roboh (foto C).
Selain itu, penumpukan penonton dalam satu lokasi yang tidak sesuai kapasitasnya mengakibatkan tidak berjalannya prosedur yang sudah direncanakan. Perilaku penonton tidak terkendali dan mengakibatkan tindakan di luar kendali petugas di lapangan.
“Pertandingan kemarin jadi bahan berharga untuk evaluasi kita semua, Jakpro, Jakmania, Pemprov DKI, Persija dan skema tiket oleh JakLingko," katanya.
Dia mengingatkan bahwa menjaga stadion dengan keteladanan memang membutuhkan upaya dan usaha yang cukup tinggi, namun dengan kerja sama untuk saling mengingatkan dari seluruh pihak ini sangat mungkin diterapkan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Persija Jakarta Bakal Menjamu Malut United saat Laga Pamungkas di JIS, 1.562 Personel Dikerahkan
-
Ribuan Polisi Jaga Stadion JIS saat Laga Persija Jakarta vs Malut United
-
Persija Musim Depan Main di JIS, Gustavo Almeida Yakin Putus Dominasi Persib
-
Persija Jakarta Perpanjang Tren Positif di Kandang, Tuah JIS Jadi Sorotan
-
Bapuk di Liga 1, Persija Masih Punya Satu Hal yang Bisa Dibanggakan!
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Cara Bersihkan Jok Mobil Setelah Perjalanan Jauh: Biar Tetap Nyaman dan Bebas Bau
-
3 Link DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu Sore Ini, Buruan Klaim Segera
-
Cari Mobil Bekas di Bawah Rp60 Juta? Ini Rekomendasi Irit BBM, Pajak Murah, dan Cocok di Perkotaan
-
Saldo DANA Kaget Siap Dibagikan! Klaim Sekarang Lewat 5 Link Ini, Berkesempatan Dapat Rp449 Ribu!
-
5 Link DANA Kaget Terbaru Berhadiah Saldo Gratis Ratusan Ribu, Jangan Sampai Terlambat!