SuaraKaltim.id - Pemerintah pusat diminta memperhatikan daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Tujuannya, agar pembangunan tidak hanya terfokus di kawasan IKN Nusantara saja.
Untuk diketahui, penetapan IKN Nusantara berada di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
"Pemerintah pusat harus perhatikan daerah penyangga IKN," ujar tokoh masyarakat Kabupaten PPU Nanang Ali, melansir dari ANTARA, Selasa (26/7/2022).
Ia ingin, pembangunan IKN Nusantara bisa dinikmati masyarakat PPU secara keseluruhan. Bukan hanya warga Kecamatan Sepaku.
Baca Juga: Pelaku Parekraf Balikpapan Diminta Maksimalkan Peluang Kehadiran IKN
Ia menyarankan, pemerintah pusat juga bisa melibatkan masyarakat lokal. Terutama, warga PPU dalam proses pembanunan IKN Nusantara.
Sebagai warga PPU, ia mengaku bersyukur. Karena pembangunan IKN Nusantara bakal membawa dampak positif bagi masyarakat dan pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat.
Ia menyebut pula, pembangunan infrastruktur dasar IKN Indonesia baru bakal berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah "Benuo Taka" itu.
"Pembangunan ibu kota negara Indonesia baru menunjukkan kemajuan, pemerintah pusat telah mengumumkan proses lelang pembangunan Istana Negara dan kantor kementerian," jelasnya.
Untuk diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan membangun sejumlah titik akses jalan penghubung menuju IKN Nusantara.
Baca Juga: Pengawal Jokowi Kini Langsung Kawal IKN Nusantara, Fungsi Intelijen Ditingkatkan
Lelang proyek pembangunan Istana Negara dan kantor kementerian menurut Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Penajam Paser Utara itu, bentuk keseriusan mewujudkan IKN Nusantara.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Budi Arie Kembalikan Dana Haji yang Dipakai buat Bangun IKN
-
CEK FAKTA: Budi Arie Bakal Kembalikan Dana Haji yang Dipakai IKN Rp 700 Triliun, Benarkah?
-
IKN dan PSN: Ambisi Ekonomi Indonesia Dibangun di Atas Tanah Sengketa?
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Pakai Dana Haji untuk Lanjutkan Bangun IKN
-
Cek Fakta: Gibran Sebut Pemerintah Tak Sengaja Pakai Dana Haji, jadi Tidak Berdosa
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN