SuaraKaltim.id - Partai Gelora Kota Bontang siap meramaikan bursa pemilihan legislatif 2024 mendatang. Partai besutan Anis Matta ini mengincar kursi pimpinan DPRD Kota Bontang.
Ketua DPD Partai Gelora Bontang, Aswar Muhammad mengatakan, dia bersama kader menarget 5 kursi di Pemilihan Legislatif (Pileg) nanti.
Saat ini, Gelora tengah menyiapkan calon legislatif (Caleg) dengan tingkat elektabilitas tinggi. Adapun komposisi caleg akan diisi dari kelompok muda.
"Bahkan pengurus DPD Gelora Bontang saja ada 85 persen diisi anak muda. Mereka juga terlibat merumuskan strategi menghadapi Pileg 2024 mendatang," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (25/8/2022).
Baca Juga: Siswi Korban Pemerkosaan 2 Pamannya Masih Berjuang Dapat Bukti Baru, Ayah: Saya Masih Tetap Berharap
Disinggung soal kader potensial, ia mengatakan itu akan menjadi kejutan saat usulan final bakal Caleg 2024 mendatang. Mengingat politik itu selalu bersifat dinamis jadi sewaktu-waktu bisa berubah.
Ia beranggapan, dengan adanya keikutsertaan Partai Gelora bisa menambah warna politik di Bontang. Mengingat animo politik di Bontang dinilai unik.
Partai besutan Anis Mata ini menjadi alternatif kejenuhan masyarakat yang memerlukan alternatif pilihan politiknya. Gagasan yang dituangkan Gelora sebagai partai alternatif.
“Makanya kita akan memperkuat narasi untuk menyadarkan milenial terhadap politik. Kita juga ada semacam sekolah politik untuk memberikan pemahaman kepada mereka,” bebernya.
Disinggung pemetaan kekuatan partai, ia menuturkan jika potensi merebut basis masa besar berada di Bontang Utara. Bahkan gelora menarget 2 kursi di wilayah yang dikenal dapil neraka ini. Termasuk di Bontang Selatan.
Baca Juga: Hasil Survei: Tingkat Kepercayaan Publik kepada Kejaksaan Agung Meningkat, kepada Polri?
“Dua wilayah ini basis besarnya. Kalau di Bontang Barat hanya 1 kursi kita target,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Janji Menguap Kampanye dan Masyarakat yang Tetap Mudah Percaya
-
Dari Bilik Suara, Anak Muda Tentukan Nasib Daerah di Pilkada 2024
-
Ulasan Novel The Years of the Voiceless: Potret Kehidupan di Bawah Represi
-
Kolaborasi Tim Peserta Pilkada Polewali Mandar 2024 Melalui Gerakan Pre-Emtif dalam Pencegahan Politik Uang
-
Penangkapan Gubernur Bengkulu, Muatan Politik? Kuasa Hukum Beberkan Kejanggalan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS