Mata Lebam, Seorang Santri Jadi Korban Bully di Salah Satu Pondok Pesantren, Warganet: Tindak Tegas

SuaraKaltim.id - Beredar di media sosial (Medsos) Instagram seorang anak laki-laki yang bagian bawah matanya lebam membiru. Bahkan bola matanya juga berwarna merah saat diperiksa oleh seorang wanita.

Wanita itu menanyakan kenapa matanya lebam. Anak itu lantas mengaku bahwa dirinya habis ditendang oleh kawannya.

Sembari memvideokan pengakuan anak tersebut, wanita itu juga bertanya soal di bagian mana saja luka yang anak itu miliki. Ternyata, di belakang badannya anak tersebut ada luka lebam lainnya.

Video pengakuan itu lantas viral di media sosial (Medsos) Instagram. Salah satu admin yang mengunggah ialah @memomedsos.

Baca Juga: Baim Wong Cari Alamat Anak SD yang Viral Gegara Rambutnya Banyak Kutu, Netizen Beri Peringatan: Jangan Jadi Konten!

Admin dari akun itu memberikan keterangan bahwa anak tersebut adalah seorang santri yang menjadi korban bully di pondok pesantren.

"Seorang santri diduga menjadi korban bullying di salah satu pondok pesantren. Hanya saja, santri tersebut tak berani melaporkan tindakan yang dilakukan kawannya itu. Kondisi santri tersebut terungkap dari sebuah rekaman yang diunggah pada akun Tik Tok jarlrescue. Video itu memperlihatkan anak pesantren pria mengenakan peci, berkaus biru tua, dilengkapi sarung. Di wajahnya nampak luka lebam di area mata kanan hingga berwarna ungu kehitaman," jelasnya dikutip Rabu (31/8/2022).

Tanggapan warganet

Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang meminta agar perundung anak laki-laki tersebut bisa segera ditindak tegas.

"Lgsg tindak tegas donk buk guru/ pak guru.," pintanya.

Baca Juga: Hits Lifestyle: Perempuan Meninggal Tiga Jam Setelah Nikah, Gemini Mungkin Resign

"Wey!!!! Apa2an ini kasian banget niat belajar malah kaya masuk ring tinju," sebutnya.

Ada juga yang berharap agar anak itu bisa segera pulih.

"Cepat sembuh ya dek.. ," katanya.

"Ya Tuhan... sedih bgt," sahutnya.

"Astagfirulahalazim, sabar y dek masak mata sampai gitu pengurus pondok/guru" g ad yg tau? ," tulisnya.