SuaraKaltim.id - Bencana banjir masih menjadi polemik warga Kota Banjarbaru. Terutama yang berada di Kecamatan Cempaka. Pasalnya, ketika diguyur hujan dengan intensitas tinggi, beberapa wilayah di Cempaka langsung terendam.
Di Cempaka, tidak sedikit warga mengeluhkan terkait drainase yang dangkal. Bahkan tidak ada sepanjang Jalan
Mistar Cokrokusumo dari Kelurahan Cempaka hingga Kelurahan Bangkal.
Salah seorang warga, Muhammad Abdan berkata banyak drainase yang dangkal bahkan tertutup dengan tanah dan bebatuan.
Terkait penanganan banjir ini diakuinua sempat mendengar dari pihak Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru akan membangun sumur-sumur resapan dan menambah embung. Namun, tidak terdengar untuk membangun drainase sepanjang jalan Mistarcokrokusumo.
“Setiap Musrembang (Musyawarah Perancangan Pembangunan) sering diusulkan pembangunan drainase. Namun, hingga saat ini belum terdengar, malah kabarnya akan membangun sumur resapan dan menambah embung,” katanya, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (13/9/2022).
Menurutnya, drainase ini sangatlah penting untuk mengurangi potensi banjir di Cempaka dan dapat mengurai aliran air.
Dirinya pun mengharapkan agar Pemko Banjarbaru bisa membantu dalam pembangunan drainase sepanjang Jalan Mistarcokrokusumo tersebut.
Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru, M Adi Maulana mengatakan jalan ini punya status dan kewenangan, baik dari PUPR Kota Banjarbaru, PUPR Provinsi Kalsel maupun Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel.
“Seperti Jalan Mistarcokrokusumo dan Jalan Trikora ini merupakan kewenangan dari PUPR Kalsel dan kelengkapan jalan tersebut kewenangan mereka,” katanya.
Walau tidak menjadi kewenangan dari Pemkot Banjarbaru, ia mengaku pihaknya terus mengusulkan terkait pembangunan drainase di 2 buah jalan tersebut.
“Jalan Mistarcokrokusumo ini memang terus kami usulkan untuk dibuatkan drainasenya ke PU Provinsi, cuma mungkin PU Provinsi masih ada prioritas lain karena cakupannya luas,” akunya.
Bahkan katanya, pihaknya juga terus mengusulkan baik secara resmi melalui mekanisme Rakortek tahunan khusus usulan fisik.
“Ini salah satu prioritas kami, selalu kami usulkan, bahkan di Jalan Trikora juga, yang saat ini sangat kurang drainase bahkan hampir tidak ada,” tandasnya.
Untuk diketahui, Kecamatan Cempaka ketika diguyur hujan intensitas tinggi minimal 2 jam, maka di kecamatan tersebut berpotensi mengalami bencana banjir.
Pemkot Banjarbaru dalam pengentasan banjir akan mencanangkan di APBD Perubahan, akan membangun sumur-sumur resapan di wilayah potensi banjir dan menambah embung.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
PDIP Anggap Diplomasi Prabowo di PBB Perkuat Politik Bebas Aktif Indonesia
-
Disebut Kredibel, Mahfud MD Dipandang Tepat Masuk Komisi Reformasi Polri
-
Kementerian BUMN Turun Status, DPR Pastikan Tak Melebur dengan BPI Danantara
-
Dasco: RUU Perampasan Aset Dibahas Usai Revisi KUHAP Rampung
-
Cak Imin: Pidato Bung Karno dan Prabowo Sama-Sama Menggema di PBB