Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Kamis, 22 September 2022 | 19:35 WIB
Benda keramat mirip mentimun yang ada di kereta. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Jagat media sosial dihebohkan dengan video "benda keramat" yang ditemukan di bangku penumpang kereta. Penemuan benda keramat mirip mentimun sebagaimana video yang beredar itu sempat membuat penumpang tercengang.

Video penampakan benda keramat itu sempat terekam kamera ponsel penumpang dan akhirnya viral setelah beredar di media sosial.

Dilihat Kamis (22/9/2022) seperti video yang diunggah ulang akun Instagram, @jakartaviral, terlihat sebuah mentimun yang diduga dilapisi alat kontrasepsi alias kondom tergeletak di bangku penumpang. 

Sejumlah penumpang di gerbong kereta terlihat terbelalak setelah melihat benda keramat itu. 

Baca Juga: Sibuk Main Media Sosial, Suami di Pemalang Bunuh Istri

Terlihat orang-orang di gerbong kereta tidak ada yang berani untuk menyingkirkan benda yang diduga tertinggal di bangku berkelir kuning gading. Diduga jika benda keramat itu milik penumpang yang tertinggal di kereta.

Selain menjadi pusat perhatian, terdengar suara tertawa pria setelah ada penemuan benda keramat yang tergeletak di bangku penumpang.

"Barang kramat gak ada yang berani ambil ," demikian keterangan akun yang mengunggah ulang video itu.

Temuan benda keramat yang terekam video memanci warganet untuk berkomentar. Rata-rata warganet mengomentari video itu dengan guyonan.

Bahkan, warganet banyak tertawa melihat temuan benda keramat di dalam gerbong kereta itu. Penemuan benda keramat itu juga dianggap warganet lainnya adalah tindakan jorok.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Sukabumi, Angkot Ringsek Parah dan Makan Korban Jiwa

"Jorok banget anjirrrr," tulis akun @oct****.

"Lepas dari sangkarnya saat duduk," kata akun @s_s****.

"Timun fresh graduate," timpal akun @bar*****.

"Barang pelampiasan," tulis akun @mas****.

"Singkirin aja pake kaki buang keluar lap pke tisu bsh siram pke minyak wangi selesai," kata akun @riz****.

"A i i ini parah ni," timpal akun @veb*****.

Kontributor : Muhammad Indian Rais

Load More