Scroll untuk membaca artikel
Bella
Minggu, 25 September 2022 | 15:34 WIB
Seorang pria seorang diri menyiram kobaran api dari atas atap (Instagram)

SuaraKaltim.id - Beredar video di media sosial yang menayangkan sosok pria yang nekat sendirian di atas rumah saat api berkobar hingga asap hitam menjulang ke langit.

Tanpa rasa takut, pria itu terlihat tenang menyemprotkan air menggunakan selang saat si jago merah melalap sebuah bangunan.

Aksi nekat pria itu pun viral setelah rekaman amatir dari warga beredar di media sosial. Salah satu akun yang mengunggah video itu adalah akun Instagram, dramaojol.id.

"Buset dah si abang santuy bener," tulis akun @dramaojol.id dikutip Minggu (25/9).

Beredar video yang beredar, meski orang-orang terlihat panik ketika api membesar, terlihat seorang pria berdiri di atas atap rumah warga untuk memadamkam api menggunakan selang.

Baca Juga: Pria Ini Lagi Enak Makan di Warteg Malah Kena Omel Seorang Pengamen Wanita

Orang-orang di bawah tampak sibuk membantu petugas damkar menyemprotkan air ke bangunan yang terbakar.

Video pria tampak santuy memadamkan api meski nyawanya taruhannya menjadi sorotan wargenet. Lantarn aksi nekatya bikin deg-degan, ada warganet yang menganggap jika pria itu punya seribu nyawa.

Di sisi lain, warganet lainnya justru mempertanyakan kondisi pria itu lantaran khawatir keselamatan nyawanya saat membantu memadamkan api denga menggunakan selang kecil.

Selain itu, banyak warganet yang menganggap jika apa yang dilakukan pria itu percuma karena hanya menggunakan selang kecil untuk memadamkan kebakaran yang sudah membesar.

"Kek nyiram taneman ," tulis akun @and****.

Baca Juga: Video Mulan Jameela Protes Kebijakan Konversi Kompor Gas ke Listrik Viral, Netizen: Aspirasi Rakyat Tersampaikan

"Ketika lu percaya sama takdir tuhan," kata akun @me.*****.

"Aduh pak.. skrg beliau gmn kabarnya ya?" sahut akun @him*****.

"abangpunya 1000 nyawa????? tanya akun @int*****.

"Seenggaknya Tuhan tau dia melakukan tugas kemanusiaannya. Ga cuman nonton," kata akun @
nzs****.

Kontributor : Muhammad Indian Rais

Load More