Keduanya juga mengaku, bahwa hingga saat ini bantuan sosial dari Pemkot Bontang sendiri terbilang minim.
Selama kedua orang tuanya sakit, mereka hanya pernah mendapatkan bantuan satu kali dari Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu.
"Tidak tahu lagi. Kami juga berharap ada perhatian dari pemerintah. Karena keluarga saya juga terbilang tidak mampu buat makan aja susah hanya berharap uluran tangan warga dan orang dermawan saja," harapnya.
Sementara itu, Ketua RT 05 Herman Londongbua, mengatakan cukup prihatin dengan keluarga tersebut.
Herman mengaku, setiap ada permintaan usulan dari pemerintah terkait bantuan sosial, dirinya sudah memasukkan nama Jemy untuk turut mendapat bantuan. Bahkan dirinya juga sudah mendaftarkan Jemy pada program penerima manfaat rantang kasih.
"Tapi nyatanya mereka tidak dapat. Ada 5 lansia yang diusulkan cuman tidak diterima. Padahal kalau keluarga pa Jemy sangat layak dapat bantuan rantang kasih," ucap Herman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Pasok MBG ke 154 Sekolah, UMKM Aiko Maju di Kepulauan Siau Tumbuh Bersama BRI
-
Bapenda Kalimantan Timur Tegaskan Komitmen Digitalisasi Melalui Kerja Sama dengan Paylabs
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data