SuaraKaltim.id - Satu kios di Kilometer 5 Jalan Poros Bontang-Samarinda ludes terbakar pada Senin (14/11/2022) sekitar pukul 13.10 WITA tadi.
Puluhan petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) turun melakukan pemadaman api di wilayah administrasi Kutai Timur (Kutim) tepatnya di Desa Suka Rahmat.
"Empat unit kendaraan yang diturunkan. Sebanyak 30 petugas memadamkan satu kios ludes terbakar," ucap Amiluddin saat dikonfirmasi, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Untuk kendala dikatakan Amiluddin hanya jarak tempuh yang jauh.
Diduga api muncul karena korsleting listrik dan mengakibatkan kios sembako ludes terbakar.
Petugas pun masih melakukan proses pendinginan. Untuk kerugian materil ditaksir hampir Rp 100 juta.
"Butuh setengah jam untuk padamkan api. Tadi ada juga dibantu oleh warga yang menurunkan mobil tanki air biasa," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Kualitas Hunian di Sekitar IKN Ditingkatkan, 382 RTLH di PPU Direvitalisasi
- 
            
              Pemkot Bontang Tindak Tegas ASN Bolos, TPP dan Gaji Siap Dipotong
- 
            
              Rp 16,8 Miliar Disiapkan Pemprov Kaltim untuk Pemerataan Tenaga Dokter Spesialis di IGD
- 
            
              Tambang Lesu, IKN Muncul Jadi Penyelamat Ekonomi Kaltim
- 
            
              Hidran Tak Aktif, Sprinkler Mati: DPRD Kritik Keamanan Hotel Bumi Senyiur