SuaraKaltim.id - Beredar video seorang pria dipersekusi sejumlah orang dalam kondisi badan terikat di sebuah tiang listrik. Peristiwa persekusi itu disebut terjadi setelah pria itu ditangkap karena diduga telah melecehkan seorang mahasiswi di sebuah kampus ternama di kawasan Depok, Jawa Barat (Jabar).
Dalam video yang diunggah ulang akun Instagram, @jktinformasi, tampak pria terduga pelaku pelecehan seksual itu dihakimi massa. Dalam video yang beredar, dalam kondisi diikat di tiang listrik, pria itu dipaksa untuk meminum air kencing orang lain.
Terlihat seorang pria memberikan botol plastik berisi diduga berisi air kencing kepada seorang wanita. Tampak, wanita itu langsung memegang wajah pria terduga pelau pelecehan untuk meneguk air kencing dalam botol plastik itu.
Peristiwa persekusi terhadap pria terduga pelaku pelecehan sekual itu ditonton orang. Selain dipaksa minum air kencing, pelaku disebut sempat ditelanjangi setelah ditangkap massa.
Dalam video juga terlihat sejumlah pria berseragam petugas keamanan tampak membiarkan aksi persekusi terhadap pria yang diikat di tiang listrik kampus tersebut.
Berdasar narasi dalam video yang diunggah akun @jktinformasi, peristiwa persekusi itu terjadi pada Senin (12/12/2022) kemarin. Sementara, disebutkan jika aksi pelecehan yang diduga dialami mahasiswi kampus itu terjadi pada Jumat (2/12/2022).
Dalam unggahan akun itu dinarasikan jika aksi pelecehan itu yang menimpa mahasiswa itu terjadi di internal kampusnya. Kasus ini terungkap setelah korban bersuara di media sosial.
Beredarnya video aksi persekusi yang menimpa pria terduga pelaku pelecehan seksual itu menjadi sorotan publik.
Komentar pro dan kontra dari netizen membanjiri video aksi penganiayaan terhadap terduga pelaku pelecehan terhadap mahasiswi tersebut.
"Gak usah heran gak usah terkejut. Semua Kejadian Menajubkan ada Di Depok City," tulis akun @zz, dikutip Jumat (16/12/2022).
Baca Juga: Usai jalani Perawatan Gigi di Bali, Seorang Mahasiswi Australia Meninggal
"Kalau dibawa ke hukum, ujung-ujungnya pasti damai, orang-orang biasa udah muak juga sama sistem hukum disini, makin kesini keknya mendingan hukum rimba dijalanin," timpal akun @fi*****.
"Main hakim sendiri? Yah jangan gitulah caranya, emang salah banget tapi gak gitu caranya, kan pada pendidikan tinggi," kata akun @ar******.
"Main hakim sendiri ga baik woi," kecam akun @re*****.
"Ini bisa kena tuntutan balik lewat UU ITE, terlalu gegabah tindakannya," timpal akun @ah****.
"Dua-duanya juga salah, si pelaku salah. di korban juga berlebihan cara nyiksanya," kata akun @di****.
Kontributor : Muhammad Indian Rais
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!