SuaraKaltim.id - Sinergi PT Bank Rakyat Indonesia (Pesero) Tbk atau BRI dengan anak perusahaannya terus ditingkatkan. Sinergi kali ini dilakukan melalui Danareksa Investment Management (DIM), yang bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan melakukan penjualan bersama produk reksa dana bernama Danareksa GamaStePs Pasar Uang.
GamaStePs merupakan entitas yang dimiliki oleh UGM, yang bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa lintas jurusan menjadi entrepreneurs sukses yang mampu menghadirkan solusi atas berbagai permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat.
Direktur Bisnis Konsumer BRI, Handayani mengatakan, pengelolaan yang dilakukan sejak dini akan membantu memiliki prospek cerah yang terus tumbuh di masa depan.
“BRI selalu mempersiapkan strategi untuk memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat, salah satunya yang menyasar para akademisi seperti mahasiswa,” ujarnya.
Baca Juga: BRI Tingkatkan CASA lewat Transaction Based Product and Services
Produk Danareksa GamaStePs Pasar Uang memiliki misi sebagai sarana membangun kampus dengan wadah investasi, menaikkan literasi keuangan alumni, dosen dan mahasiswa. Selain itu, UGM sendiri juga menyajikan materi edukasi kompetensi mengenai perencanaan keuangan dan investasi dengan akses yang modern melalui platform online.
Produk ini juga diharapkan dapat berkontribusi kepada Yayasan UGM secara berkelanjutan untuk mendukung kemajuan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat).
Tak hanya Produk Danareksa GamaStePs Pasar Uang, BRI selalu mempersiapkan strategi untuk memperkuat edukasi pengelolaan keuangan kepada masyarakat. Dengan headline Wealth Management For All, hal ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam mendorong inklusi investasi kepada masyarakat dan nasabah sesuai
motto yang diusung “Memberi Makna Untuk Indonesia”.
Instrument produk yang ditawarkan oleh BRI juga memiliki risiko yang aman. Investasi dan proteksi bekerja sama dengan Manager Investasi, Asuradur maupun Sekuritas yang terpercaya dan berpengalaman.
Keandalan BRI ini pun terbukti dari akselerasi kinerja perseroan, salah satunya bisnis Wealth Management BRI. Tercatat pada penghujung tahun 2022, dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) BRI telah meningkat mencapai 22,5% secara tahunan atau year-on-year (yoy).
Baca Juga: BRI Optimistis Bisnis Wealth Management Akan Terus Tumbuh
Growth Fee Based Income (FBI) Investasi BRI juga mengalami kenaikan signifikan sebesar 30,12% yoy, FBI bancassurance BRI juga naik 26,98% yoy.
Adapun secara keseluruhan FBI BRI juga meningkat sebesar 27,55% yoy. Selain itu, sebagai mitra distribusi, BRI juga mencatat total penjualan SBN Ritel pada primary market sebesar Rp10,6 triliun selama 2022 dengan market share penjualan mendekati 9,75%.
Berita Terkait
-
Hadir di PIK 2, KPR BRI Property Expo Tawarkan Beragam Promo Spesial
-
BRI Perkuat Sinergi Perbankan Nasional lewat Treasury Banking Summit
-
Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend? Tanya Sabrina Aja
-
Top Up Voucher Game Pakai BRImo Jadi Lebih Cuan, Ada Cashback Real-Time!
-
BRI Tegaskan Komitmen Berkelanjutan, Skor ESG Perbankan Terbaik di Indonesia
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
Terkini
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang