Jembatan Kilometer 5 Poros Bontang-Samarinda. [KlikKaltim.com]
Hal itu dikarenakan jembatan itu hanya bisa dilintasi kendaraan secara bergantian. Salah satu Polantas Kutim mengatakan, kemacetan biasa terjadi pada pagi dan sore hari.
"Masih tetap buka tutup. Cuman tidak seperti kemarin. Karena plat bajanya jebol jadi kendaraan pelan. Kalau sekarang sudah diperbaiki," tuturnya.
Dirinya menghimbau kepada pengendara untuk tetap berhati-hati. Karena selain jembatan yang hanya satu jalur. Akses jalan juga terbilang rusak cukup parah.
Tidak jarang kemacetan terjadi karena truk bermuatan besar kandas atau tersangkut di lubang yang ada persis didepan SPBU Kilometer 8.
"Harus tetap hati-hati. Jaga jarak kendaraan dan tetao waspada terhadap jalan rusak," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
BMKG Prediksi Hujan Tinggi, BPBD Siapkan Skenario Darurat di Kaltim
-
Skor Integritas Merosot, Kutim Tegaskan Komitmen Perbaiki Tata Kelola
-
Kukar Pangkas Anggaran Seremonial demi Pembangunan dan Sinergi dengan IKN
-
Mahulu Gaet Akademisi Rumuskan Kebijakan Hijau Berkelanjutan
-
Pemkot Samarinda Mediasi Tunggakan RSHD, Nilai Utang Capai Rp 30 Miliar