SuaraKaltim.id - Pasca Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan Ibu Kota Negara (IKN) dipindah ke Bumi Mulawarman, hal itu lantas disambut sorak-sorai hampir seluruh masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim).
Tak terkecuali mantan Gubernur Kaltim dua periode 2008-2018 Awang Faroek Ishak. Ia yang kini anggota DPR RI menyebut, IKN merupakan 7 mimpi yang terwujud.
“Kita bersyukur, semua harapan dan mimpi rakyat disetiap kabupaten dan kota serta provinsi yang dikemas menjadi 7 mimpi, yang dimasukkan ke dalam Monumen Kapsul Waktu, dalam rangkaian HUT ke 70 Republik Indonesia tahun 2015, itu sudah tercapai. Yaitu pimindahan ibu kota negara ke Provinsi Kaltim, yang sekarang pembangunannya terus dilaksanakan,” ujar Awang, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Senin (19/06/2023).
Ketua Dewan Pembina Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (IKA Lemhannas) Provinsi Kaltim itu mengungkapkan, 7 mimpi rakyat lainnya yaitu Kaltim sebagai lokomotif ekonomi Asia Timur.
Lalu, Kaltim sebagai paru-paru dunia, masyarakat Kaltim cerdas, profesional dan beradab, infrastruktur Kaltim yang modern dan ramah lingkungan, sumber daya alam Kaltim untuk kesejahteraan rakyat, dan masyarakat Kaltim yang agamis dan berbudaya.
“Kaltim sebagai lokomotif ekonomi Asia Timur, karena kawasan ini merupakan salah satu pusat pengembangan ekonomi, apalagi Kaltim memiliki sumber daya alam yang luar biasa, baik minyak dan gas, hutan, batu bara, tanaman industri serta perkebunan kelapa sawit,” ucapnya.
Ia mengklaim, perjuangan Kaltim sejak lama dalam menjaga lingkungan juga mengantisipasi pemanasan global. Katanya, perubahan iklim berhasil ditangani dan telah mendapatkan dana karbon.
Mimpi lainnya adalah, masyarakat Kaltim cerdas, profesional dan beradab. Hal itu juga sudah dilaksanakan sejak kepemimpinannya melalui program Beasiswa Kaltim Cemerlang (Cerdas dan Merata Dengan Prestasi Gemilang), dimaksudkan untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) daerah.
“Program BKC merupakan investasi di bidang pendidikan, melalui beasiswa diharapkan para penerima manfaat nantinya bisa berkontribusi mendukung pembangunan daerah, dan sekarang terus dilanjutkan melalui Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT) dibawah kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi,” tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
BK DPRD Kaltim Tegaskan Rapat Daring Sah, Asal Penuhi Kuorum
-
Bahaya di Balik Pembangunan IKN: PPU Diintai Jaringan Narkoba
-
Sekwan Kaltim Disorot, Koordinasi Lemah Dinilai Ganggu Agenda Paripurna
-
Pemprov Kaltim Dorong Transformasi BUMD Jadi PT, DPRD Siap Bahas Usulan Perda
-
PPU Siapkan Pemekaran dan Layanan Dasar di Sekitar IKN, Ajukan 50 Hektare ke Bank Tanah