Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 18 Juli 2023 | 16:55 WIB
Atlet Cabor Panjat Tebing Siti Fatimah. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Atlet panjat tebing asal Bontang Siti Fatimah diunggulkan untuk berlaga di IFSC World Championship 2023 in Bern. Untuk diketahui,  IFSC adalah acara kejuaraan dunia dua tahunan untuk kompetisi panjat yang diselenggarakan oleh Federasi Panjat Olahraga Internasional.

Ajang ini menentukan juara dunia putra dan putri dari tiga cabang olahraga panjat tebing. Yakni, lead climbing, bouldering, dan speed climbing.

Acara tersebut digelar di Swiss, pada 1–12 Agustus nanti. Sayangnya, atlet yang mendulang emas pada Porprov Kaltim VII tersebut terancam tidak bisa ambil bagian.

Hal itu lantaran seluruh pembiayaan ditanggung atas nama pribadi. Butuh dana puluhan juta untuk akomodasi ajang tersebut.

Baca Juga: 5 Atlet Termuda dengan Bayaran Tertinggi Versi Forbes, The Next Ronaldo-Messi Masuk Daftar

“Butuh sekira Rp 40 juta untuk akomodasi,” kata Ketua Harian FPTI Bontang M Tajudin, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (18/07/2023). 

Terpisah, Ketua Umum FPTI Bontang Bakhtiar Wakkang angkat bicara. Ia menyebut, keberangkatan Siti Fatimah harus didukung pemerintah.

Terutama Dinas Pemuda, Olahraga, dan Kebudayaan Bontang. Ia juga menyinggung soal dana taktis yang diduga tidak dimiliki dinas tersebut.

“Semestinya ada dana taktis yang dipersiapkan. Sehingga, jika ada anak Bontang yang harus berangkat seperti ini, bisa dibantu. Ini tidak hanya untuk FPTI, karena sudah beberapa kali gagal berangkat karena masalah dana,” pungkasnya. 

Sekedar informasi, Siti Fatimah merupakan satu-satunya atlet Kaltim yang lolos ke kejuaraan dunia tersebut.

Baca Juga: 5 Potret Atlet Sepakbola yang Punya Banyak Anak: Cristiano Ronaldo Samaan dengan Irfan Bachdim!

Load More