SuaraKaltim.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menyoroti upaya penanganan dan penekanan kasus-kasus perundungan (bullying) di sekolah.
Baginya, perundungan bukan masalah yang sepele. Politisi Golkar itu menyebut tindakan itu sangat berbahaya bagi anak.
"Perundungan bukanlah hal sepele, melainkan tindakan berbahaya yang perlu dicegah dengan serius," ujarnya, melansir dari ANTARA, Minggu (13/08/2023).
Anggota DPR RI asal Kalimantan Timur (Kaltim) itu mengaku prihatin terhadap praktik-praktik perundungan yang tidak hanya dalam bentuk fisik, melainkan juga non-fisik. Seperti, penggunaan kata-kata kasar dan bahkan perundungan di dunia maya (cyberbullying).
Pada 8 Agustus, menurut Hetifah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Ristek (Kemendikbudristek) telah meluncurkan episode ke-25 program pencegahan dan penanganan kekerasan di satuan pendidikan.
"Tujuan utamanya adalah meminimalkan aksi bullying di lingkungan sekolah, meskipun mencapai angka nol mungkin sulit," ucapnya.
Dia menegaskan, arti penting pelatihan guru Bimbingan Konseling (BK) agar memposisikan diri sebagai pendukung dan teman bagi para siswa, bukan hanya penegak aturan kedisiplinan.
Dia juga menekankan peran orang tua kepada anaknya. Tujuannya, untuk mencegah bullying dengan menciptakan komunikasi terbuka dan mendekatkan hubungan dengan anak-anak mereka.
Dia menganggap, sekolah semestinya menjadi tempat yang menyenangkan dan tidak menakutkan bagi anak-anak.
Menurutnya, lingkungan yang kondusif akan membantu anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang kreatif dan mandiri dengan penilaian non-akademis.
"Sistem penilaian di sekolah tidak hanya berfokus pada prestasi akademis, tetapi juga melihat aspek-aspek lain yang mempengaruhi perkembangan anak secara keseluruhan, seperti lingkungan yang menyenangkan dan kebebasan dari tindakan perundungan," lugasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Insentif Rp6 Juta per Hari Bakal Dipangkas Jika Dapur MBG Tak Sesuai Standar
-
Samarinda Bakal Buka Penerbangan Rute IKN-Malaysia di Februari 2026
-
AYIMUN Samarinda Chapter 2025 Siapkan Generasi Muda Jadi Calon Pemimpin Global
-
Kaltim Jamin Stok Pangan Aman, Harga Terpantau Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Persagi Siap Tugaskan Ahli Gizi untuk MBG di Seluruh Pelosok Indonesia