Butuh 63 Pekerja, Ini Loker di Bontang dengan Posisi Operator dan Mekanik Tambang

SuaraKaltim.id - PT Berlian Duta Energi yang beroperasi di Kaubun, Kutai Timur (Kutim) membuka lowongan kerja (;oker) bagi masyarakat Kota Bontang.

Kesempatan bekerja itu merupakan salah satu deretan loker yang dibuka di agenda Job Fair Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bontang yang berlangsung sejak 24-27 Oktober ini. 

Total pekerja yang dibutuhkan perusahaan tambang ini berjumlah 63 orang dari 10 posisi. Nantinya, mereka akan ditempatkan di Site PT GAM yang berada di Kaubun, Kutim.

Posisi pertama ialah Operator HD 465 dibutuhkan sebanyak 10 pekerja, kedua Operator Exca 40 Ton sebanyak 10 orang, ketiga Operator Doser dibutuhkan sebanyak 5 orang, keempat Operator Water Park membutuhkan 5 orang, dan kelima Mekanik Weel membutuhkan 10 pekerja.

Lebih lanjut posisi keenam Mekanik A2B lowongan sebanyak 10 pekerja, posisi ketujuh Mekanik Elektrik juga dibutuhkan 10 orang, kedelapan posisi Seafty Patrol dibutuhkan 1 orang, posisi kesembilan HSE sebanyak 1 orang, dan terakhir posisi Civil Enggineer sebanyak 1 orang. 

Kepala Disnaker Bontang Abdu Safa Muha mengatakan, untuk posisi dan syarat lengkap yang dibutuhkan bisa langsung dicek pada stand Job Fair yang ada berada di Koperasi Karyawan Pupuk Kaltim. 

Stand PT Berlian Duta Energi berada di nomor 12. Nantinya pelamar bisa langsung datang dan mengumpul berkas di lokasi tersebut. 

"Ada perusahaan tambang asal Kutim yang buka di Bontang. Ini sangat luar biasa karena mereka bisa membuka di Job Fair dan khusus warga Bontang," kata Abdu Safa Muha, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (24/10/2023). 

Berkas yang harus disiapkan ialah, Surat Lamaran Kerja, fotokopi KTP Bontang, surat pengalaman kerja, kartu Kuning AK-1, dan berkas pendukung lainnya. Lowongan dibuka hingga Jumat (27/10/2023) hingga pukul 12.00 Wita.

Baca Juga: Begini Kontribusi Industri SKT pada Penyerapan Tenaga Kerja di Daerah

"Silahkan dilengkapi berkasnya dan langsung diantar sesuai waktu yang dibutuhkan," pungkasnya.