SuaraKaltim.id - Berita duka datang dari tempat wisata populer Bontang, Beras Basah. Pemuda asal Samarinda ditemukan meninggal dunia usai tenggelam di pantai, Minggu (05/11/2023) pagi.
Korban diketahui bernama Choirul usia 26 tahun. Ia bersama 26 orang teman dari Samarinda datang ke Beras Basah untuk berlibur. Tiba di Bontang, Jumat (04/11/2023) Choirul masih bercengkrama dengan rekan-rekannya.
Petaka terjadi saat keesokan harinya. Sekitar pukul 08.30 Wita, kala teman-temannya berenang, Choirul ikut bermain di pinggir pantai.
Mereka asik ber-snorkling di pesisir pantai. Choirul tak berenang bersama mereka. Seorang diri berjalan di tepi pantai tiba-tiba lenyap.
Kapolres Bontang melalui Kasat Polairud Khairul Anam mengatakan, teman korban tak mengetahui bahwa Choirul tak bisa berenang.
Sempat beberapa saat para rekannya mencari keberadaan korban. Barulah saat temannya menyelam di sekitar lokasi kali terakhir ditemui, Choirul sudah tenggelam di dasar laut.
"Korban diselematkan. Para rekannya juga sempat memberi pertolongan pertama," ujar Kasat Khairul, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com di hari yang sama.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit. Sayangnya, nyawa Choirul sudah tak terselamatkan.
"Pada pukul 09.55 wita Korban dinyatakan meninggal dunia di RS Amalia Bontang," pungkasnya.
Baca Juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda, Mentan Amran Tekankan Disiplin dan Jujur dalam Bekerja
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
Terkini
-
Musim Hujan di Kaltim hingga Pertengahan 2026, Waspada Bencana Hidrometeorologi
-
Mitigasi Ancaman Bencana Hidrometeorologi Akhir Tahun di Kaltim
-
Warga Kaltim Diminta Waspada Bencana Hidrometeorologi
-
CPO Melemah, Harga Sawit di Kaltim Anjlok
-
Pemprov Kaltim Janji Perjuangkan Tenaga Honorer Lama Menjadi PPPK