SuaraKaltim.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kutai Timur (DPRD KUTIM) Novel Tyty Paembonan meminta Bupati Ardiansyah Sulaiman selaku kepala daerah dapat mendistribusikan anggaran APBD dengan adil. Khususnya, di setiap kecamatan, mengingat kabupaten Kutim terdiri dari beberapa kecamatan.
Dalam penilaiannya, ia mengaku senang dengan peningkatan anggaran selama dua tahun terakhir. Namun, ia juga menekankan pentingnya memastikan anggaran benar-benar memenuhi kepentingan masyarakat.
“Kami berharap pemerintah melalui TAPD (Badan Anggaran Pemerintah Daerah) dan DPRD melalui pembahasan anggaran benar-benar memperhatikan kebutuhan masyarakat,” kata Novel, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (08/11/2023).
Ia juga menekankan, peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam di Kutim untuk merumuskan kebijakan anggaran. Hal itu sesuai dengan harapan masyarakat.
Lebih lanjut dijelaskannya, anggaran yang besar harus dikelola secara serius dan langsung untuk memenuhi kepentingan masyarakat.
"Kepentingan masyarakat harus tetap menjadi prioritas," katanya.
Selain itu, ia juga meminta pembangunan infrastuktur yang dijalankan, benar-benar yang priotas. Sehingga dampaknya pembangunan langsung menyentuh masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat