SuaraKaltim.id - Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik buka suara soal penurunan anggaran Beasiswa Kaltim 2024.
Sebelumnya, beasiswa Kaltim tahun ini mengalami penurunan anggaran. Tahun lalu, anggaranya mencapai Rp 375 miliar. Sedangkan di tahun ini, hanya digelontorkan sebesar Rp 200 miliar saja.
Akmal Malik menjelaskan, dirinya tidak bisa mengubah penetapan anggaran yang telah dilakukan oleh DPRD serta pemerintahan sebelumnya.
"Saya masuk tanggal 4 Oktober 2023, dan itu semua anggaran sudah selesai. Saya tidak bisa mengubah itu," ucapnya, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Minggu (17/03/2024).
Baca Juga: Jadwal Imsak Balikpapan, Samarinda dan Bontang 16 Maret 2024
Lebih lanjut, ia hanya bisa melakukan intervensi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD), untuk mempercepat realisasi anggaran Beasiswa Kaltim 2024.
"Saya enggak ikut campur. Kalau ke depan dikasih kewenangan anggaran 2025, kita coba naikkan," bebernya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan juga memberikan penjelasan mengenai laporan anggaran beasiswa tahun 2024 yang menunjukkan penurunan dari periode sebelumnya.
Ia mengakui, proses penganggaran beasiswa telah diselesaikan oleh Pemprov dan DPRD, sebelum Akmal Malik menjabat.
Hal itu berdasarkan oleh KUA dan PPAS yang telah disetujui oleh Pemprov Kaltim di bawah kepemimpinan Isran Noor-Hadi Mulyadi.
Baca Juga: Doa dan Jadwal Maghrib untuk Wilayah Balikpapan, Samarinda, dan Bontang Jumat 15 Maret 2024
"BP-BKT yang punya wewenang mengelola anggaran, kita hanya bantu administrasi saja. Mereka yang memproses mulai tahap pendaftaran, seleksi, hingga penetapan penyaluran beasiswa," tegasnya.
Kendati begitu, ia mengatakan jika Pj Gubernur Kaltim tidak terlibat dalam proses penetapan anggaran beasiswa di tahun ini. Sebab, sebelumnya telah ditetapkan berdasarkan usulan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
"Pj Gubernur Kaltim cuman menjalankan mandat, dari apa yang telah disetujui pemerintahan sebelumnya," tutupnya.
Berita Terkait
-
Tuntut Penyelesaian Konflik Tambang Muara Kate, Kantor Gubernur Kaltim Digeruduk
-
Dorong Akses Pendidikan Local Hero, Pertamina Berikan Beasiswa Sebagai Bentuk Apresiasi
-
Posko Arus Balik PKT di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Disambut Hangat Pemudik
-
PKT Buka Posko Mudik BUMN di Bandara Sepinggan
-
Pupuk Kaltim Fasilitasi 366 Pemudik Asal Bontang dan Samarinda
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN