SuaraKaltim.id - Wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) memiliki beragam wisata alam yang patut untuk dikunjungi oleh para wisatawan, termasuk wisatawan dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia.
Salah satu wisata alam yang memiliki daya tarik tinggi adalah berbagai pesona pantai yang berada di dekat pusat kota IKN Nusantara.
Termasuk pantai yang berada di Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Samboja di Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur.
Wilayah Kecamatan Samboja sendiri merupakan wilayah perencanaan dari IKN, bersama dengan Kecamatan Samboja Barat. Dua wilayah ini menjadi wilayah IKN Nusantara yang diambil dari Kabupaten Kutai Kertanegara.
Baca Juga: IKN Buka Lapangan Kerja, Akmal Malik: Masyarakat Harus Jeli Membaca Peluang
Di Kelurahan Tanjung Harapan ini memiliki potensi wisata di sektor agro dan bahari seperti salah satu daya tarik paling potensialnya yakni Pantai Tanah Merah.
Meski bernama Pantai Tanah Merah, tetapi pantai ini memiliki pasir putih dengan kondisi temperatur alamnya yang lebih sejuk.
Kesejukan dari pantai ini didapat dari adanya hutan pinus dan penyangga bakau yang berada pada batas daratan dan muara pantai.
Oleh karena itu, wisatawan cenderung memanfaatkan pantai ini sebagai kegiatan untuk berkemah dengan para kerabat dekatnya.
Selain dari pohon pinusnya, hamparan pasir putih di Pantai Tanah Merah ini juga dikelilingi oleh pohon cemara putih yang indah.
Baca Juga: Walau Masuk IKN, Layanan Dukcapil di Sepaku Masih di Bawah Pemkab PPU
Jadi, selain berkemah, para wisatawan juga bisa untuk wisata keluarga dengan bermain air sembari bersantai karena suasananya yang sangat rindang.
Di sisi lain, banyaknya pohon di panyai ini membuat udaranya masih alami dan pantainya juga bersih.
Alhasil, sepanjang jalan pantai menjadi tempat bermain dan bersantai yang menyenangkan untuk dikunjungi oleh wisatawan untuk sekedar bersantai maupun kemah.
Meski sangat cocok untuk dijadikan tempat berkemah, tetapi masyarakat yang datang diharapkan tetap menjaga kebersihan pantainya.
Sebab, dalam beberapa waktu saat pengunjung yang datang untuk berkemah sangat ramai, ada oknum-oknum yang acapkali tidak membersihkan sampahnya sehingga berserakan dimana-mana.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
-
Tahap Pertama Selesai, PSSI Siap Luncurkan Tahap Kedua Pembangunan Training Center di IKN
-
Efisiensi Anggaran, Pemerintah Diminta Evaluasi Ulang IKN
-
BRI Siap Dukung Investasi di IKN
-
Di Balik Efisiensi Anggaran, Mungkinkah IKN Jadi Proyek Hantu?
-
Pembangunan IKN Dipastikan Jalan Terus! Prabowo Langsung Minta Bos OIKN Tambah Anggaran Rp8,1 T
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
ASN Kutim Pesta dan Saweran di Kantor, Warganet: Abis Cair dari Proyek?
-
Basuki Hadimuljono Soal Klub Malam di Nusantara: Belum Tentu Negatif
-
Sinyal Positif! NTP Kaltim Awal Tahun Menguat, Apa Penyebabnya?