Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 03 Juni 2024 | 16:00 WIB
Potret bakal calon Gubernur Kaltim, Irianto Lambrie saat mendaftarkan diri ke DPW PKS. [kaltimtoday.co]

SuaraKaltim.id - Bakal Calon Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Irianto Lambrie menjadi figur keempat yang mendaftar ke DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS). PKS menyebut, Irianto Lambrie bisa menjadi salah satu kandidat kompetitif di Pilgub Kaltim 2024.

Ketua DPW PKS Kaltim, Dedi Kurniadi secara langsung menerima berkas formulir pendaftaran bakal calon gubernur Kaltim dari Irianto Lambrie pada Sabtu (01/06/2024) kemarin. Menurutnya, kehadiran Irianto Lambrie bisa memanaskan atmosfer kontestasi politik yang digelar November mendatang.

"Ini merupakan figur keempat yang mendaftar ke PKS. Pilgub akan semakin seru dengan kehadiran tokoh-tokoh berpengalaman," ujar Dedi, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (03/06/2024).

Dedi menilai, sosok Irianto Lambrie memiliki pengalaman dalam birokrasi, dan diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kaltim. 

Baca Juga: Kesbangpol Kaltim Jamin Perlindungan Petugas Pilkada 2024 dengan Asuransi Rp 732 Juta

"Irianto Lambrie dapat menjadi salah satu kandidat yang kompetitif di Pilgub mendatang," ucapnya.

 Meski demikian, Desi menyebut semua bacalon yang mendaftarkan diri ke PKS, memiliki peluang yang sama untuk mendapatkan surat rekomendasi dari pusat.

"Semua keputusan ada di DPP, proses seleksi juga dilihat dari pertimbangan yang matang dan objektif," katanya.

Terpisah, Irianto Lambrie sempat membeberkan alasannya untuk maju dalam pertarungan Pilgub 2024. Secara garis besar, ia ingin menjadi figur yang bisa memberikan manfaat dan perubahan besar untuk Kaltim.

Sebagai informasi, Irianto dulunya pernah menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim.

Baca Juga: MUSDA XVII HIPMI Kaltim Fokus Ciptakan Lapangan Kerja dan Penguatan SDM Sambut IKN

"Fokusnya untuk kemaslahatan orang banyak, dan ini bukan hanya tentang karir politik, tetapi juga tentang memberikan nilai yang baik untuk masyarakat Kaltim," ungkapnya.

"Karir saya di birokrasi Pemprov Kaltim, dari staf biasa hingga Sekda, memberikan saya wawasan yang mendalam tentang kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh provinsi ini,"  tutupnya.

Load More