Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Kamis, 27 Juni 2024 | 18:30 WIB
Pj Bupati PPU Makmur Marbun. [kaltimtoday.co]

SuaraKaltim.id - Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, menegaskan bahwa banjir yang terjadi di Kecamatan Sepaku tidak berlokasi di pusat pemerintahan Ibu Kota Nusantara (IKN), melainkan di kawasan sungai yang berada di luar IKN. 

Makmur Marbun mengklarifikasi jarak dan lokasi banjir tersebut agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat.

"Yang perlu dicatat, pemerintah di sini tidak ada niatan membuat masyarakat sengsara. Apalagi ini ada IKN," tegas Makmur Marbun, disadur dari KaltimToday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (27/06/2024).

Ia menjelaskan, banjir tersebut terjadi hampir 20 kilometer dari lokasi IKN dan berada di muara sungai, bukan di pusat pemerintahan.

Baca Juga: Banjir Terjang Sepaku IKN, Benarkah Ada Kaitannya dengan Pembangunan Intake?

"Jadi tolong diluruskan, (banjir) ini tidak di IKN, puluhan kilometer dari IKN, hampir 20 kilometer. Jadi artinya bukan di sana, itu ada di luar IKN. Memang ada di KIPP, tetapi 20 kilometer jaraknya dan itu di muara karena memang sungai," jelasnya.

Makmur Marbun juga menyampaikan upaya Pemkab PPU dalam mengatasi masalah banjir tersebut dengan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS). 

"Saya bilang tadi ke BWS, boleh kah salurannya itu dibersihkan seperti yang di Kecamatan Waru kemarin. Banjir itu kan sebenarnya bisa dihindari, buktinya setelah saya perintahkan bersihkan di kiri kanan sungai (seperti di Kecamatan Waru) enggak ada banjir tuh, bahkan curah hujannya lebih tinggi tetapi enggak banjir kan," ungkapnya.

Pj Bupati ini menekankan pentingnya membersihkan saluran-saluran air untuk mencegah terjadinya banjir. Menurutnya, langkah pembersihan saluran air di Kecamatan Waru yang dilakukan sebelumnya terbukti efektif dalam mengatasi banjir. 

Hal tersebut diklaimnya sebagai bukti bahwa pencegahan banjir dapat dilakukan dengan perawatan yang tepat terhadap lingkungan dan saluran air.

Baca Juga: Nasib Warga yang Rumahnya Terdampak Pembangunan IKN, Direlokasi?

Dalam kunjungannya ke Kecamatan Sepaku, Makmur Marbun juga berinteraksi langsung dengan masyarakat yang terdampak banjir.

Ia memastikan, pemerintah daerah berkomitmen untuk memberikan bantuan dan solusi nyata bagi masyarakat yang terdampak bencana alam ini.

Load More