Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 25 Maret 2025 | 22:51 WIB
Ilustrasi uang baru untuk THR. [Ist]
Ilustrasi uang baru untuk THR. [Ist]

Uang Baru dan THR

Setiap menjelang Lebaran, penukaran uang baru menjadi salah satu tradisi yang tak terpisahkan dari momen pembagian Tunjangan Hari Raya (THR).

Masyarakat berbondong-bondong menukar uang lama dengan pecahan baru, terutama dalam nominal kecil, untuk dibagikan kepada sanak saudara, anak-anak, maupun kerabat sebagai bagian dari tradisi salam tempel.

Mengapa Uang Baru Selalu Dicari saat THR?

Baca Juga: Hanya Gegara Topi, Seorang Anak di Samarinda Pukul Ibunya dengan Besi

Tradisi memberikan uang baru kepada anak-anak saat Lebaran memiliki makna simbolis sebagai bentuk berbagi rezeki dan kebahagiaan. Selain itu, beberapa alasan mengapa uang baru selalu diminati saat THR antara lain:

  • Lebih Higienis dan Rapi – Uang baru yang masih bersih dan belum lusuh lebih menarik dibandingkan uang lama yang sudah usang.
  • Nilai Estetika dan Psikologis – Anak-anak lebih senang menerima uang dalam kondisi baru karena terlihat lebih berharga.
  • Bagian dari Budaya Lebaran – Membagikan uang baru telah menjadi kebiasaan turun-temurun yang menambah keceriaan perayaan Idulfitri.

Pecahan Uang Baru yang Paling Dicari

Biasanya, masyarakat lebih banyak menukarkan uang dalam pecahan kecil karena lebih mudah dibagikan. Pecahan uang yang paling diminati saat THR adalah:

  • Rp 2.000 dan Rp 5.000 – Cocok untuk diberikan kepada anak-anak dalam jumlah banyak.
  • Rp 10.000 dan Rp 20.000 – Lebih sering diberikan kepada anggota keluarga yang lebih dewasa.
  • Rp 50.000 dan Rp 100.000 – Biasanya diberikan kepada keponakan atau keluarga dekat.

Cara Menukar Uang Baru untuk THR

Untuk mendapatkan uang baru, masyarakat memiliki beberapa pilihan tempat penukaran, di antaranya:

Baca Juga: Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 20 Maret 2025

  1. Bank Indonesia dan Bank Umum – Penukaran uang baru biasanya dapat dilakukan di bank-bank yang bekerja sama dengan Bank Indonesia. Masyarakat bisa mendaftar melalui layanan Pintar BI untuk mendapatkan nomor antrean.
  2. Layanan Mobil Kas Keliling – Bank Indonesia biasanya menyediakan mobil kas keliling di beberapa kota untuk melayani penukaran uang baru dengan kuota tertentu.
  3. Jasa Penukaran di Pinggir Jalan – Selain bank, ada juga jasa penukaran uang di pinggir jalan, meskipun sering kali dikenakan biaya tambahan sebagai komisi.

Tips Menukar Uang Baru dengan Aman

Load More