SuaraKaltim.id - Pemerintah kembali menggulirkan sejumlah bantuan sosial (bansos) pada Juni 2025.
Bansos merupakan bagian dari strategi nasional memperkuat daya beli masyarakat menjelang Idul Adha 2025 dan menjaga pertumbuhan ekonomi Triwulan II tetap stabil di kisaran 5 persen.
Sedikitnya, ada 12 jenis bantuan sosial akan dicairkan secara serentak sepanjang bulan ini.
Penyaluran bansos Juni 2025 menyasar berbagai kelompok penerima, mulai dari pekerja bergaji rendah, keluarga miskin, hingga anak-anak sekolah dan guru honorer.
Pemerintah juga menambahkan berbagai diskon di sektor transportasi dan energi untuk mendukung kegiatan masyarakat selama musim liburan sekolah.
Berikut daftar lengkap 12 bansos yang cair Juni 2025:
1. Bantuan Subsidi Upah (BSU)
BSU ditujukan bagi 17 juta pekerja dengan penghasilan di bawah Rp3,5 juta atau sesuai UMP wilayah.
- Besaran: Rp 150.000 per bulan untuk Juni dan Juli.
- Pencairan dilakukan sekaligus sebesar Rp300.000 pada Juni 2025.
2. Bansos Guru Honorer
Merupakan bagian dari program BSU, menyasar 288 ribu guru honorer di seluruh Indonesia.
- Besaran: Rp300.000
- Pencairan dilakukan sekali pada bulan Juni 2025.
3. Diskon Transportasi Umum
Subsidi diberikan untuk mendukung mobilitas masyarakat selama libur sekolah.
- Kereta api: diskon 30 persen.
- Pesawat: PPN ditanggung pemerintah (DTP) sebesar 6 persen.
- Angkutan laut: diskon 50 persen.
4. Diskon Tarif Tol
Diskon tarif tol sebesar 2 persen diberikan bagi pengendara selama masa libur sekolah.
- Sasaran: 110 juta kendaraan.
- Skema mirip dengan diskon saat libur Lebaran dan Natal.
5. Bansos Beras 10 Kg
Bantuan pangan berupa beras diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
- Sasaran: 18,3 juta KPM.
- Besaran: 10 kg beras per bulan untuk Juni dan Juli.
6. Diskon Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
Diskon diberikan untuk perusahaan di sektor industri padat karya.
- Diskon: 50 persen
- Periode: Februari–Juli 2025.
7. Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH Juni 2025 memasuki tahap pencairan kedua yang meliputi April–Juni.
- Ibu hamil/nifas: Rp750.000
- Anak usia dini: Rp750.000
- SD: Rp225.000
- SMP: Rp375.000
- SMA: Rp500.000
- Disabilitas dan lansia: Rp600.000
8. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Disalurkan bersamaan dengan PKH di sejumlah wilayah.
- Besaran: Rp200.000 per bulan
- Total pencairan tahap dua: Rp600.000 untuk tiga bulan (April–Juni).
9. Makan Bergizi Gratis (MBG)
Program andalan Presiden Prabowo kembali digulirkan pasca Lebaran.
- Sasaran: Siswa sekolah dasar dan menengah.
- Tujuan: Pemenuhan gizi anak-anak sekolah.
10. Santunan Anak Yatim Piatu
Santunan diberikan untuk anak-anak yang kehilangan orang tua dan berasal dari keluarga tidak mampu.
- Besaran: Rp270.000 per bulan.
11. Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK)
Pemerintah menanggung biaya BPJS Kesehatan untuk masyarakat miskin.
- Besaran: Rp42.000 per orang per bulan
- Syarat: Terdaftar dalam DTKS dan memiliki data kependudukan yang valid.
12 . Program Indonesia Pintar (PIP)
Pencairan tahap kedua berlangsung hingga September 2025.
- SD: Rp450.000 per tahun
- SMP: Rp750.000 per tahun
- SMA: Rp1.800.000 per tahun
- Siswa baru dan kelas akhir menerima setengah dana.
Cara Cek Daftar Penerima Bansos Juni 2025
Untuk mengecek status penerima bansos, masyarakat bisa mengakses situs resmi Kemensos:
- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa)
- Masukkan nama sesuai KTP
- Ketik kode captcha, lalu klik “Cari Data”
- Sistem akan menampilkan hasil apakah terdaftar sebagai penerima atau tidak
Penyaluran bansos Juni 2025 merupakan bagian penting dari program perlindungan sosial nasional.
Pemerintah berharap bantuan ini dapat memperkuat konsumsi rumah tangga, menjaga stabilitas ekonomi, serta membantu keluarga miskin menghadapi berbagai kebutuhan pokok menjelang Iduladha.
Masyarakat diimbau untuk segera mengecek status penerima, agar tidak melewatkan penyaluran bansos Juni 2025 yang telah dijadwalkan secara nasional dan disesuaikan dengan kategori penerima masing-masing.
Berita Terkait
-
Gandeng BI, Gus Ipul Ancam Blokir Rekening Penerima Bansos jika Terbukti Main Judol
-
Tak Ada Ampun! Kemensos Setop 200 Ribu Penerima Bansos usai Terbukti Main Judol
-
Dana Bansos Mengendap Rp 2,1 Triliun di 10 Juta Rekening Tidak Aktif
-
Warga Miskin Kota Naik, Bukti Data Penerima Bansos BPS Bias
-
Pemprov DKI Cairkan Bansos PKD Juli 2025 untuk 149 Ribu Warga Jakarta, Satu Orang Dapat Rp300 Ribu
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
-
4 Rekomendasi HP Murah Vivo Memori Besar, Harga Terjangkau Sudah Spek Dewa
-
GIIAS 2025 Ramai Pengunjung, Tapi Bosnya Khawatir Ada "Rojali" dan "Rohana"
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Xiaomi dengan Chipset Gahar dan Memori Besar
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu