3. Tirai Bergambar Kartun Favorit Anak
Tirai mandi bisa menjadi elemen dekoratif sekaligus pelindung area shower agar tetap kering.
Namun lebih dari itu, memilih tirai dengan gambar tokoh favorit anak seperti Elsa dari Frozen, Spider-Man, hingga karakter Minions bisa meningkatkan semangat anak setiap kali mandi.
Uniknya, elemen ini bisa diganti dengan mudah mengikuti perubahan usia dan minat anak.
Desain fleksibel ini sangat cocok untuk keluarga muda yang ingin kamar mandi anak tetap relevan dan menarik dari waktu ke waktu.
4. Nuansa Biru Muda yang Tenang dan Edukatif
Warna biru muda kerap dikaitkan dengan air dan ketenangan. Desain kamar mandi anak dengan nuansa biru bisa menciptakan suasana rileks yang cocok bagi anak-anak yang lebih tenang atau pemalu.
Dengan menambahkan aksesori bertema laut, seperti kerang, ikan, hingga bintang laut, kamar mandi bisa diubah menjadi ruang eksplorasi bertema edukatif.
Menurut pakar psikologi anak, warna biru mampu menurunkan kadar stres dan merangsang rasa percaya diri anak. Penggunaan warna biru juga dianggap ideal untuk anak usia 3 hingga 7 tahun karena membantu fokus dan relaksasi saat mandi.
5. Kamar Mandi Anak Serba Warna
Kamar mandi dengan konsep warna-warni bisa menjadi favorit anak-anak dari segala usia. Warna cerah seperti merah, hijau, kuning, dan biru bisa diaplikasikan pada dinding, lantai, hingga perlengkapan seperti rak sabun dan wastafel.
Warna yang kontras bisa merangsang otak anak, meningkatkan kreativitas, dan menjadikan mandi sebagai aktivitas menyenangkan. Ini adalah pendekatan yang umum digunakan dalam desain interior ramah anak di berbagai negara maju seperti Jepang dan Skandinavia.
Kamar mandi dengan konsep warna-warni cocok untuk keluarga yang ingin menanamkan suasana positif, kreatif, dan penuh semangat dalam kehidupan anak sehari-hari.
Tips Tambahan: Ciptakan Kamar Mandi Anak yang Aman
Selain estetika, keamanan tetap harus menjadi prioritas utama. Gunakan permukaan anti-slip, perhatikan sudut-sudut tajam, dan pastikan perlengkapan mandi berada dalam jangkauan anak. Hindari penggunaan kaca besar dan pastikan pencahayaan cukup.
Berita Terkait
-
Di Mana Ahmad Sahroni Sekarang? Cerita Sembunyi di Kamar Mandi saat Penjarahan Viral
-
Jelajahi Masa Depan Desain Rumah: Semua Solusi Interior dan Furnitur dalam Satu Pameran
-
Bingung Pilih Tipe Rumah? Ini Panduan Lengkap Tipe 21, 36, 45, Hingga 70!
-
5 Ide Desain Rumah Lantai 2 Biaya di Bawah 100 Juta, Wujudkan Hunian Minimalis Low Budget
-
4 Ide Desain Rumah Minimalis Modern 2 Lantai, Bikin Hunian Impian Jadi Kenyataan
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat