Uang Insentif Tak Cair, Ketua RT dan RW di Pekanbaru Geruduk Kantor BPPKAD

Ratusan Ketua RT dan RW di Kota Pekanbaru berunjuk rasa di depan Kantor BPKAD Kota Pekanbaru menagih pencairan uang insentif yang enam bulan terakhir belum cair.

Chandra Iswinarno
Senin, 14 Desember 2020 | 13:06 WIB
Uang Insentif Tak Cair, Ketua RT dan RW di Pekanbaru Geruduk Kantor BPPKAD
Forum RT/RW Kota Pekanbaru geruduk kantor BPKAD karena insetif belum dibayar. [Riauonline.co.id]

SuaraKaltim.id - Ratusan Ketua RT dan RW di Kota Pekanbaru berunjuk rasa di depan Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, Senin (14/12/2020). Pasalnya, selama enam bulan terkahir tidak menerima insentif dari pemerintah kota setempat.

Padahal, setiap bulannya Ketua RT mendapat insentif sebesar Rp 500.000. Sedangkan Ketua RW mendapat insentif sebesar Rp 650.000.

"Kami menuntut untuk membayarkan enam bulan yang belum dibayar," jelas Kordinator Aksi Edriyanto Sanur seperti dilansir Riauonline.co.id-jaringan Suara.com.

Dia mendesak pemkot harusnya membayar penuh hak dari RT dan RW. Mereka berpedoman pada Perwako Nomor 21 Tahun 2016 tentang Penetapan Besaran Pemberian Honorarium RT dan RW.

Baca Juga:6 Bulan Insentif Tak Dibayar, Forum RT/RW Demo Kantor BPKAD Pekanbaru

"Jadi kami menuntut agar pemerintah membayarkannya segera," ucapnya.

Massa juga meminta agar merombak kepengurusan Forum RT/RW. Ia meminta agar yang masuk kepengurusan hanya RT dan RW saja.

"Jangan sampai masukkan ASN di dalamnya," ujarnya.

Aksi tersebut digelar menuntut kesejahteraan para RT dan RW di 12 kecamatan. Ada ribuan RT yang seharusnya menerima bayaran selama 12 bulan.

"Tujuan aksi kami ini untuk agar seluruh RT dan RW diperhatikan kesejahteraannya," tegasnya.

Baca Juga:Polisi Gerebek Rumah Tempat Pembuatan Ekstasi di Pekanbaru, Ini Hasilnya

Para RT dan RW itu mengaku siap mendukung program pemerintah kota. Namun pemerintah juga harus memberikan bayaran penuh bagi RT dan RW.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak