Keutamaan Doa Qunut, Lengkap dengan Tulisan Latin dan Terjemahannya

Dalam menunaikan Salat Subuh secara berjemaah di sejumlah musala dan masjid di Indonesia, biasanya juga ditambahkan juga doa qunut pada rakaat kedua, setelah rukuk.

Chandra Iswinarno
Kamis, 08 Juli 2021 | 21:00 WIB
Keutamaan Doa Qunut, Lengkap dengan Tulisan Latin dan Terjemahannya
Ilustrasi salat berjemaah di masjid. [Antara]

SuaraKaltim.id - Dalam menunaikan Salat Subuh secara berjemaah di sejumlah musala dan masjid di Indonesia, biasanya juga ditambahkan juga doa qunut pada rakaat kedua, setelah rukuk.

Doa qunut sendiri ternyata memiliki banyak manfaat bagi yang membacanya dengan penuh keikhlasan dan kekhusyukan.

Dalam beberapa, referensi yang dihimpun Suara.com, Doa qunut juga memiliki keutamaan dan manfaatnya, yakni:

Memberikan Petunjuk

Baca Juga:Bacaan Latin Doa Qunut Lengkap dengan Terjemahan

Pada bacaan doa qunut, ada doa yang bunyinya Allahummahdinii fii man hadaiit yang memiliki makna suatu permintaan seorang hamba kepada Allah SWT agar diberikan petunjuk.

Kalimat atau lafadz tersebut bisa dianggap sebagai kata-kata tawasul, yaitu kata-kata yang mengartikan adanya suatu nikmat hidayah sama halnya seperti Allah SWT mengasihkan hidayah untuk seluruh hamba-Nya.

Memberikan Perlindungan

Terdapat kalimat di dalam doa qunut Wa’aafinii fii man ‘afaiit yang mempunyai arti “Kasihkanlah hamba keselamatan sebagaimana hamba Mu yang lain yang sudah dikasih keselamatan”.

Kata-kata tersebut menguatkan sebuah arti bahwa Allah SWT memberikan perlindungan kepada hamba-Nya dengan mengasih keselamatan untuk hamba-Nya yang memohon.

Baca Juga:Doa untuk Palestina: Doa Qunut Nazilah, Bacaan Latin dan Artinya

Perlindungan yang diberikan oleh Allah SWT untuk hamba-Nya tidak hanya perlindungan dan keselamatan di dunia saja, namun juga keselamatan untuk di akhirat kelak.

Menghindarkan dari Berbagai Penyakit

Dalam doa qunut juga ada kalimat Wa’aafini fii man hadaiit yang diyakini akan memberi perlindungan berbentuk keselamatan. Kalimat tersebut yang bisa memberikan keselamatan dari setiap jenis penyakit, baik itu penyakit hati atau penyakit rohani, ataupun penyakit jasmani.

Dengan rajin membaca doa qunut, akan membuat umat manusia terhindar dari hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT, baik dari segi hawa nafsu ataupun dari harta dan tahta.

Memberikan Berkah Terhadap Nikmat Allah

Di dalam bacaan doa qunut juga terdapat kalimat  Wabaariklii fiimaa a’thoiit yang maknanya berkahilah kepada aku apa yang telah Engkau kasih.

Kalimat tersebut menunjukkan dan menjelaskan bahwa Allah SWT senantiasa menganugerahkan kebaikan berbentuk berkah untuk setiap hamba-Nya.

Sedikit atau banyaknya jumlah nikmat yang diberikan oleh Allah SWT untuk setiap hamba-Nya akan menjadi berkah tersendiri bagi hamba-Nya tersebut.

Mazhab Maliki dan Mazhab Syafii berpendapat bahwa Rasullulah Saw membaca doa qunut saat sholat subuh sampai beliau meninggal dunia. Hukum membaca doa qunut adalah sunnah muakkad.

Bacaan Doa Qunut saat Salat Subuh

Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait.

Fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait.

Fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait, wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam.

Terjemahannya:

Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau beri kesehatan. Pimpinlah aku bersama-sama orang-orang yang telah Engkau pimpin. Berilah dengan rahmat-Mu berkah pada segala apa yang telah Engkau karuniakan. Dan selamatkan aku dari kejahatan yang Engkau tentukan.

Karena sesungguhnya Engkau-lah yang menentukan dan tidak ada yang menghukum (menentukan) atas Engkau. Sesungguhnya tidaklah hina orang-orang yang telah Engkau pimpin. Dan tidaklah akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau.

Segala puji bagi-Mu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun kepadaMU dan tobat kepadaMU. Semoga Allah memberi rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad beserta seluruh keluarganya dan sahabatnya.

Doa qunut yang disebutkan di atas dibaca pada saat salat sendiri. Kalau salat berjamaah, imam dianjurkan mengubah lafal ihdini (berilah aku petunjuk) menjadi ihdina (berilah kami petunjuk).

Saat imam membacakan doa qunut, makmum diminta ikut mengamininya dengan cara mengangkat kedua tangan seperti doa pada umumnya.

Saat bacaan doa yang berisi harapan dan permintaan, telapak tangan menghadap ke atas.

Sementara ketika doa yang mengandung tolak bala atau dijauhkan dari musibah yang terjadi, punggung telapak tangan menghadap ke atas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini