Terseok-seok Karena Pandemi, Wisata MLG Samarinda 'Diusik' Soal Pajak oleh Pemkot

Ada perbedaan jumlah tunggakan antara hitungan Pemkot Samarinda dengan pihak MLG.

Denada S Putri
Kamis, 23 Desember 2021 | 20:17 WIB
Terseok-seok Karena Pandemi, Wisata MLG Samarinda 'Diusik' Soal Pajak oleh Pemkot
Suasana di Mahakam Lampion Garden (MLG) Samarinda. [Presisi.co]

Ia menyebut pihaknya akan menyelesaikan tunggakan dengan cara mengangsur. Sama seperti ketika pihaknya membayar ke Pemkot Samarinda senilai Rp 75 juta pada Kamis, (16/12/2021) lalu.

Meski demikian, ia menyatakan ada perbedaan jumlah tunggakan antara hitungan Pemkot Samarinda dengan pihaknya.

"Saya belum tau pasti, pandemi jadi masih dihitung-hitung lagi," imbuhnya.

Terkait itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Samarinda, Hermanus Barus mengatakan bahwa selama ini pihak MLG sudah rutin memberikan setoran ke kas daerah. Setiap tahun nilainya Rp 50 juta dimulai sejak 2018 lalu.

Baca Juga:WHO: Vaksin Booster Hanya Perpanjang Pandemi Covid-19, Tidak Mengakhiri

Namun berdasarkan target yang ditetapkan, seharusnya pihak MLG menyetorkan Rp 237 juta setiap tahun.

"Harusnya segitu, tapi kami juga tidak tahu kenapa yang disetor hanya Rp 50 juta," tuturnya.

Berdasarkan kewenangannya, penarikan setoran dari MLG berada di bawah wewenang Dinas Pariwisata Kota Samarinda. Setoran tersebut masuk ke dalam pendapatan lain-lain yang sah.

"Setelah dihitung, hingga tahun ini setoran yang masuk ke kas daerah sekitar Rp 350 juta," jelasnya.

Baca Juga:Berat Badan Berlebih di Masa Pandemi Covid-19? Yuk Simak Tipsnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini